TARAKAN, CAKRANEWS – Jelang perayaan Idul Adha 2022 sejumlah pedagang hewan kurban mulai bermunculan di Kota Tarakan. Seakan tak terpengaruh dengan wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak, mereka tetap berjualan normal seperti perayaan Idul Adha di tahun-tahun sebelumnya.
Diketahui, perayaan hari raya Idul Adha merupakan sarana bagi umat Islam untuk berbagi kepedulian terhadap sesama. Karena setelah disembelih, daging hewan kurban akan dibagikan kepada orang yang membutuhkan.
Nah untuk membantu masyarakat Tarakan membeli hewan kurban, berikut ini beberapa tempat penjual hewan kurban yang berhasil dirangkum redaksi CAKRANEWS.
1. Penjual Sapi Pak Soleh
Penjual sapi harian ini berada di Jalan Bhayangkara, Pasir Putih, tepatnya didepan Makosat Brimob Polda Kaltara. Pak Soleh bisanya menjual sapi jenis Bali, PO dan juga Limosin.
Mengenai harga, Soleh menyebut jika harga sapi miliknya tahun ini berbeda dari harga tahun sebelumnya. “Tahun kemarin, harga sapi mulai yang paling murah sekitar Rp 17 juta, sampai yang paling mahal Rp 85 juta,” ungkapnya.
Tahun ini, kata dia harga sapi miliknya mengalami kenaikan. Hal itu dikarenakan sapi yang dia beli dari daerah Gorontalo ini harus mengikuti karantina selama 14 hari untuk memastikan terbebas dari wabah PMK.
“Jadi kita harus bayar biaya karantina dulu. Untuk tahun ini harga sapi dari termurah Rp 20 juta, sampai yang paling mahal Rp 95 juta,” jelas Soleh.
2. Penjual Sapi Pak Darwis
Pak Darwis adalah penjual sapi musiman yang berada di Jalan Bhayangkara, Pasir Putih, tepatnya di dekat Kedai Rumpi. Ia menjual sapi jenis Bali dan Sulawesi Barat.
Harga yang ditawarkan Darwis ke pembeli cukup beragam. Ia mengungkapkan harga sapi yang paling murah Rp 25 juta, sampai yang paling mahal Rp 55 juta.
3. Penjual kambing Pak Nurjaidin
Selain Sapi, Redaksi CAKRANEWS juga menyambangi penjual kambing yang berada di Jalan Kusuma Bangsa milik Nurjadin.
Ia menjual kambing untuk hewan kurban tepatnya berada di dalam Pasar Tenguyun Tarakan. Adapun harga kambing milik Pak Nurjaidin di tahun ini juga mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya.
Hal ini juga dikarenakan kambing yang berasal dari Kota Palu ini harus mengikuti karantina selama 14 hari. “Harga kambing tahun lalu dari yang murah Rp 2,5 juta sampai yang paling mahal Rp 5 juta. Sedangkan untuk harga tahun ini dari yang paling murah Rp 3,8 juta, sampai yang paling mahal Rp 5 juta,” ujarnya.
Pak Nurjaidin juga mengungkapkan jika mendekati Hari H, harga kambing miliknya bisa mengalami kenaikan sebesar Rp 250 ribu.
4. Penjual kambing Pak Saril
Penjual kambing Pak Saril lokasinya berada di jalan Agus Salim, tepatnya berada di atas gunung bata Selumit.
Saril menjual kambing yang berasal dari Kota Palu. Untuk harga, Saril mengaku satu ekor kambing yang termurah Rp 3,4 juta, sampai yang paling mahal Rp 5 juta.
Ia pun mengungkapkan bahwa untuk stok kambing yang akan datang, akan mengalami kenaikan dari yang paling murah Rp 3,7 sampai dengan Rp 5 juta. Hal ini dikarenakan juga kambing yang akan datang berikutnya sudah melewati masa karantina.
Nah, demikian sejumlah rekomendasi penjual hewan kurban yang ada di Tarakan, semoga bermanfaat ya gaes!
Discussion about this post