TARAKAN, CAKRANEWS – Selamat pagi pembaca setia CAKRANEWS, hari ini kami sajikan berita terpopuler yang mewarnai perbincangan masyarakat Kaltara sepekan terakhir.
Mulai dari aksi bejat ayah cabuli anak tiri, harga emas yang melonjak, hingga peristiwa kebakaran di area PLN Tarakan. Berikut berita terpopuler yang dirangkum redaksi CAKRANEWS, Senin 27 Januari 2025. Simak selengkapnya!
1. Warga Tarakan Kibarkan Bendera Malaysia

TARAKAN, CAKRANEWS – Heboh seorang warga di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mengibarkan bendera Malaysia. Pemilik rumah pun langsung didatangi Bhabinkamtibmas setempat.
“Jadi ada laporan yang mengatakan bahwa ada warga memasang bendera Malaysia di atas rumah yang bernama Bapak Abdul Muis,” ucap Bhabinkamtibmas Kelurahan Karang Anyar, Kota Tarakan, Aipda Didik dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu, 19 Januari 2025.
Pengibaran bendera Malaysia itu terjadi pada Kamis, 16 Januari 2025, RT 68, Jalan Bhayangkara, Kelurahan Karang Anyar. Setelah dilakukan pengecekan,ternyata bendera itu sudah diturunkan. “Yang meminta diturunkan itu keluarganya pak Abdul Muis,” ucapnya.
Namun, Didik mengungkap bahwa yang memasang bendera tersebut bukanlah Abdul Muis, melainkan keponakannya yang masih duduk di kelas 2 Sekolah Dasar (SD). “Saya tanya kemarin katanya dapat bendera Malaysia dan langsung dipasangnya. Sudah ditegur beberapa kali dilepas habis itu dipasang lagi,” paparnya.
Agar kejadian ini tidak berulang, pihaknya langsung mengambil bendera Malaysia tersebut. Disinggung motif pemasangan bendera Malaysia, ia mengatakan hanyalah iseng. “Kita tanya lebih lanjut anak itu takut juga, jadi saya tidak terlalu berlebihan bertanya karena ini masih anak-anak kelas 2 SD juga,”ungkapnya.
Menurut Didik, Abdul muis dan keluarganya merupakan perantauan dari Sulawesi, namun kini menetap di Tarakan. Setelah didatangi Babinkamtibmas, tidak lagi diterima informasi adanya pemasangan bendera tersebut.
Pihaknya pun memberi edukasi bahwa tindakan memasang bendera negara lain tidak boleh dilakukan. Dikesempatan ini, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat Tarakan untuk tidak memasang bendera negara lain di rumahnya. Karena bendera negara merupakan lambang kebanggaan, identitas, dan nilai sejarah bangsa. Sehingga pemasangan bendera negara lain dapat dianggap sebagai bentuk penghinaan terhadap negara.
2. Ayah Cabuli Anak Tiri

TARAKAN, CAKRANEWS – Seorang ayah tiri NS (50) di Kota Tarakan tega mencabuli anak tirinya yang masih berusia 14 tahun. Pelaku melakukan aksi bejatnya sebanyak tiga kali di rumahnya Jalan KH Agus Salim, RT 005 Kecamatan Tarakan Tengah.
Kapolres Tarakan AKBP Adi Saptia Sudirna, melalui melalui Kasat Reskrim, AKP Randhya Sakthika Putra mengatakan pihaknya berhasil menangkap pelaku pada Rabu, 15 Januari 2025 di kediamannya.
Terungkapnya kasus ini bermula dari laporan ayah kandung korban yang saat itu melihat anaknya sedang menangis. Korban pun memberikan jawaban yang mengejutkan.
“Ayah korban bertanya kenapa anaknya tidak pulang ke tempat ibunya. Lalu korban memberitahu kepada ayah kandung bahwa dia tidak mau pulang karena takut dengan ayah tiri korban. Kemudian ayah kandung bertanya kembali kenapa takut dan korban menjelaskan bahwa ia telah dicabuli ayah tiri sebanyak tiga kali,” papar Randhya dalam keterangan rilisnya di Polres Tarakan, Senin, 20 Januari 2025.
Randhya mengatakan, pelaku sudah mengakui perbuatannya saat diperiksa polisi. Modusnya, pelaku mencari kesempatan saat korban sedang sendirian untuk melakukan aksi cabul dengan memegang bagian intim korban.
Pelaku melakukan aksi keji ini sejak Juli 2024. Pelaku pun terancam kurungan penjara 12 tahun sesuai dengan hukuman yang berlaku.
Berdasarkan pengakuan korban, ia sempat mendapat ancaman tidak akan dipinjamkan handphone jika tidak menuruti kemauan ayah tirinya.
Namun saat pelaku ditanya awak media terkait motif mencabuli anak tirinya, ia mengatakan bahwa tindakan itu dilakukan untuk memperingatkan anaknya agar tidak telat pulang ke rumah.
“Itu aku nasihati bah. Tapi itu salah saya pegang buah dadanya ini kah yang kau cari itu saja. Kami satu hari satu malam pergi mencari dia itu hari sama mama kandungnya sendiri,” ujar pelaku.
“Dia (anak tirinya) selalu tidak pulang di rumah,” sambungnya.
Dikonfirmasi lebih lanjut alasan menyentuh bagian intim korban, pelaku mengakui khilaf. “Itulah kekhilafan ku,”jelasnya. Terhadap korban, kini Polres Tarakan melakukan pendampingan psikolog guna menyembuhkan trauma akibat tindakan pencabulan ayah tirinya.
3. Kebakaran di Area PLN Tarakan

TARAKAN, CAKRANEWS – Selasa pagi, 21 Januari 2025, warga dikejutkan dengan kemunculan asap tebal di Area kantor PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tarakan yang berada di Jalan P. Diponegoro, Kelurahan Sebengkok, Kecamatan Tarakan Tengah. Usut punya usut, asap ini muncul lantaran telah terjadi kebakaran.
Tim Leader PLN Nusadaya Set Tarakan, Poniran menjelaskan, api muncul dari salah satu mesin Sewatama 3 unit 5, yang merupakan salah satu subkontraktor PLN Tarakan.
“Itu mesin sewa tapi intinya sudah kita tangani tapi secara ini sudah aman,” ucapnya ditemui dilokasi kejadian.
Kebakaran itu diperkirakan terjadi pada pukul 08.05 Wita dan berhasil dipadamkan 15 menit kemudian. “Kejadiannya cukup singkat,” ujarnya.
Namun dirinya tidak bisa menjelaskan terkait penyebab kebakaran. Sebab saat ini masih dalam proses investigasi.
Lanjut dijelaskannya, api pertama kali terlihat oleh salah satu operator. Disinggung terkait penyebab kebakaran karena usia mesin yang tua, ia menyangkalnya. Menurutnya mesin yang terbakar masih berusia 5 tahun dan sering dilakukan perawatan. “Dampaknya tidak ada aman saja, karena satu mesin aja yang kebakaran tidak ada korban jiwa,” ujarnya.
4. Pemkot Tarakan Rencanakan Makan Bergizi Gratis Mulai 3 Februari 2025

TARAKAN, CAKRANEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan merencanakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dimulai pada 3 Februari 2025 mendatang. Hal ini disampaikan Pj Wali Kota Tarakan, Bustan usai melaksanakan rapat koordinasi terkait rencana pelaksanaan MBG yang berlangsung di Ruang Rapat Kerjanya, Selasa, 21 Januari 2025
“Sehingga kita tetapkan lah pada hari ini saya pastikan kepada kepala dapur (Perwakilan Badan Gizi Nasional) laporkan kepada pimpinannya bahwa tanggal 3 Februari itu Kota Tarakan harus melaksanakan makan bergizi gratis yang sudah kita rencanakan molor terus,”ujar Bustan.
Lanjut Bustan, meski data penerima makan bergizi gratis di Tarakan sekitar 58.000, namun pada tahap awal 3 Februari mendatang hanya menyasar pada 3000 pelajar. “Nanti kan berkelanjutan dia karena kan kita punya dapur baru satu,”katanya.
Ia membeberkan sejumlah kendala dalam pelaksanaan MBG di Kota Tarakan. Yakni, minimnya perlengkapan dapur dan unit kendaraan untuk mendistribusikan makanan.
“Sampai keran air sampai masalah gas kemudian masalah-masalah kecil yang seharunya tidak perlu dipermasalahkan kalau bagi saya karena sudah jelas kok dari kawan-kawan TNI kalau butuh kendaraan mobil kami drop satu bulan kami siap, Pemkot siap,” tegasnya.
Namun dirinya menegaskan pihaknya tidak bisa membantu secara berkelanjutan karena terkendala dengan anggaran. Ia pun berharap seluruh pihak ikut berkolaborasi membantu pelaksanaan makan bergizi gratis.
Bustan pun mengatakan bahwa pemerintah daerah siap mendukung program makan bergizi gratis. Terlebih program unggulan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memberi banyak manfaat mulai dari pemenuhan gizi generasi anak hingga perputaran ekonomi.
5. Harga Emas Melonjak

TARAKAN, CAKRANEWS – Harga emas di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus mengalami kenaikan, Kamis, 23 Januari 2025. Bahkan, telah mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Salah satu Owner Toko Emas yang berada di Jalan Yos Sudarso, Kota Tarakan, Lina menjelaskan untuk harga emas Antam dengan berat 1 gram kini dijual seharga Rp1.650.000, meningkat sekitar Rp130.000 dibandingkan pada akhir 2024 lalu, yakni sebesar Rp1.520.000.
Sementara untuk emas perhiasan 21 karat dengan kadar 87, 5 persen dijual seharga Rp1.410.000 per gramnya. Sedangkan untuk emas 24 karat dengan kadar 97,98 persen sebesar Rp1.485.000.Jika dibandingkan pada Selasa, 21 Januari 2025 kemarin, angka ini meningkat sekitar Rp20 ribu.
Sebagai informasi, Antam merupakan emas batangan yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. Sedangkan emas perhiasan adalah emas yang dibentuk menjadi perhiasan seperti cincin, gelang, atau kalung. Perbedaan utama emas Antam dan emas perhiasan adalah kadar kemurniannya.
Lanjut Lina, harga saat ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah karena pada akhir 2024 lalu, masih berada dikisaran Rp1.350.000 per gram untuk emas perhiasan.
Kenaikan harga menurutnya disebabkan karena penurunan nilai tukar dolar Amerika Serikat. Selain itu, ketegangan geopolitik seperti konflik di Timur Tengah dan perang Rusia-Ukraina.
“Kayaknya sih dari luar negeri kan perang itu terus Amerika juga katanya mata uangnya,”ucapnya, Kamis, 23 Januari 2025.
Pemilik Toko Emas yang sudah berdiri sejak 1972 ini mengaku, meski mengalami kenaikan, namun tidak terjadi penurunan pembeli. Namun diakuinya, peningkatan justru terjadi pada penjualan emas. “Kalau orang menjual meningkat sih sedikit dari pada yang beli. Tapi tidak jauh berbeda,”ujarnya.
Kata Lina, emas yang dijual di tokonya didatangkan langsung dari Surabaya. Disinggung apakah harga emas akan mengalami kenaikan lagi, ia tidak bisa memastikan. Karena saat ini harga emas sulit ditebak dan sangat bergantung pada kondisi geopolitik berbagai negara.
6. Pelabuhan SDF Bersihkan Toilet yang Dikeluhkan Pengguna

TARAKAN, CAKRANEWS – Keluhan pengguna tentang kondisi toilet Pelabuhan SDF Tarakan yang jorok ditindaklanjuti. Petugas telah dikerahkan untuk membersihkan toilet itu.
Kini, toilet sudah bersih alias ‘Kinclong’!
Menurut Kepala UPTD Pelabuhan Tengkayu I SDF Tarakan, Muhammad Roswan setelah menerima keluhan ia langsung meminta petugas untuk mengecek toilet.
“Ternyata salah satu yang menyebabkan kotor lantai toilet itu kalau pengunjung atau siapapun dari dermaga yang kondisi basah mereka langsung ke toilet,” kata Roswan dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat malam, 24 Januari 2025.
Ia menambahkan hasil diskusi dengan buruh di pelabuhan, mereka menyebut sulit untuk membuat toilet selalu bersih. Hal ini karena banyaknya orang yang menggunakan toilet. Kendati demikian, Roswan mengklaim bahwa pihaknya rutin membersihkan toilet demi menjamin kebersihannya.
Selama ini untuk membersihkan toilet pihaknya menyiapkan beberapa petugas. Mereka bekerja dibagi menjadi dua shift, pertama mulai pukul 07.00-12.00 Wita. Sedangkan shift kedua pukul 12.00-17.00 Wita.
Pelabuhan SDF juga berencana meminta petugas untuk standby di depan toilet. Petugas nantinya akan membersihkan toilet secara berkala.
Namun hal ini masih sebatas rencana, mengingat banyaknya tugas dari petugas kebersihan. Salah satunya, rutin membersihkan dermaga saat air laut pasang.
“Kami juga sudah mengajukan penambahan empat petugas ke Dishub,”ujarnya.
Kata dia, petugas kebersihan Pelabuhan SDF tidak hanya ditugaskan untuk membersihkan toilet. Melainkan juga membersihkan sampah, halaman, parkir, dermaga dan lain sebagainya.
Selain itu, pihaknya akan menyiapkan keset karet serta kain pel yang dapat menyerap air untuk meminimalisir lantai kotor.
Sementara untuk persoalan toilet jongkok yang airnya tidak mengalir, ia akan segera mengeceknya. “Besok mau mengecek air yang tidak mengalir di closet jongkok pria,” jelasnya.
Discussion about this post