Bupati Nunukan Bersama Gubernur Kalimantan Utara ikut menyaksikan pelantikan Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD KKSS) Nunukan periode 2021-2026, yang dilaksanakan di Gedung Amalia jalan Tanjung Nunukan, Minggu (17/10).
Sekitar 80 orang BPD KKSS Kabupaten Nunukan yang dinahkodai oleh AKP. Aliyadi, SIP membacakan ikrar bersama dan dikukuhkan oleh Wakil Ketua Harian BPW KKSS Provinsi Kaltara, Andi Hamzah.
Pada kesempatan ini dianugerahkan Warga Kehormatan KKSS kepada Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah, SE., M.Si dan Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan Serfianus S.IP, M.Si.
Pelantikan Pengurus KKSS tahun ini mengambil tema “Palettui Alemu Riolo Tejjokkamu”, yang bermakna apabila ingin bepergian, tidak pergi begitu saja, tapi melihat dirinya sudah sampai baru berangkat. Atau bisa juga diartikan sebagai bekal atau modal sehingga selama perjalanan tidak ada hambatan yang berarti dan bisa sampai tujuan sehingga menjadi orang yang sukses.
Dalam sambutan Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang mengatakan perlu adanya sinergitas bersama pemerintah, sehingga dapat lebih meningkatkan perekonomian dan serta menjaga budaya di Kabupaten Nunukan.
“KKSS Kabupaten Nunukan harus bersinergi dengan pemerintah daerah dengan turut andil membantu pemerintah dalam meningkatkan perekonomian serta menjaga kearifan lokal sehingga membawa angin segar di Kaltara,” ungkap Gubernur Kaltara.
Senada dengan Gubernur Kaltara, Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid juga mengatakan bahwa dengan prinsip dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung, niscaya KKSS mampu diterima dimana saja. Atau dengan kata lain Mali Siparappe, Rebba Sipatokkong, Malilu Sipakaige, Alemo Sibatu, Alemo Si Pappa, Tallang Sipahua, Manyu Siparampe. Sikap inilah yang harus terus dipertahankan, sehingga warga KKSS dimanapun berada bisa menyesuaikan diri”, ujar Bupati Laura.
Dijelaskan juga menjadi kebanggaannya kepada warga KKSS yaitu dengan pegangan teguh kepada kejujuran, ketekunan hati dan tutur kata yang benar. “Orang tua kita sering memberikan nasehat yaitu, (Tellui Sompererenna Lino, Lempu, Getteng, dan ada Tongeng). Ada tiga pegangan yang harus di pegang yaitu kejujuran, keteguhan hati dan tutur kata yang benar.
Sebelum menutup sambutan tertulis nya, Bupati Laura juga menyampaikan bahwa KKSS dengan pilar pilarnya agar senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah daerah, menjaga kondusifitas daerah, menjadi jembatan dalam menyelesaikan masalah masalah warga KKSS, dan ikut membantu dalam penanganan Covid 19.
Turut Hadir dalam acara itu, Gubernur Kalimantan Utara, Drs. Zainal Arifin Paliwang, M.Si, Anggota Komisi IV DPD RI Asni Hafid, Wakil Ketua I dan II DPRD Provinsi Kaltara, Andi Hamzah dan H. Andi Muhammad Akbar MD, Ketua DPRD Nunukan Hj Leppa, Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid SE, MM, Ph.D, Sekda Nunukan, Serfianus S.IP, serta Ketua ketua Paguyuban serta Tokoh Adat dan Masyarakat di Kabupaten Nunukan. (Tim Liputan/Diskominfotik)
Discussion about this post