NUNUKAN, CAKRANEWS – Kerukunan Keluarga Bulukumba (KKB) cabang Kabupaten Nunukan masa bakti 2024-2029 resmi dilantik dan dikukuhkan pada Minggu, 4 Agustus 2024, di Aula Hotel Laura. Pengukuhan pengurus KKB turut dihadiri oleh Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid.
Dalam sambutannya, Bupati Laura mengatakan Bulukumba dikenal sebagai Buta Panrito Lopi yang berarti tanah para pembuat Kapal Pinisi.
Untuk diketahui, Pinisi adalah kapal yang dibuat penuh dengan filososi, kerja keras, gotong royong serta memerlukan ketekunan dan keindahan sehingga mampu mengarungi samudera luas.
“Kapal Pinisi yang dibuat oleh orang-orang Bulukumba sangat terkenal di mata dunia, dengan kapal inilah masyarakat Bugis dari Sulawesi Selatan (Sulsel) merantau berkelana hingga ke berbagai wilayah di belahan dunia,” ujar Laura dalam sambutannya.
Bupati Laura berharap semoga hari ini menjadi momen yang harus diingat oleh pengurus dalam mengemban amanah dengan baik dalam menjaga marwah dan kehormatan orang Bugis pada umumnya.
“Kita hari ini melihat momentum detik-detik pengukuhan pengurus KKB Nunukan, dimana untuk kedepan semoga para pengurus mampu menjalankan tugas-tugas positif dalam mengayomi seluruh warga Bulukumba yang ada di Kabupaten Nunukan,” bebernya.
Tidak hanya itu, ia juga percaya atas spirit dan kerja keras yang telah diwariskan oleh para leluhur secara turun temurun akan selalu terjaga dalam jiwa warga Bulukumba dimanapun berada.
Semangat seperti itu, tegas Laura, mampu terus dipupuk dan dijaga, sehingga warga Bulukumba dapt menjalani kehidupan yang rukun, damai, saling menghormati dan menghargai sesama suku serta etnis-etnis yang lain.
“A’lemo sibatu, a’bulo sipappa, sipakau na sipakalabbi, saya juga berharap kepada seluruh warga Bulukumba di Kabupaten Nunukan dapat mengambil peran secara nyata dalam mendukung penerintah untuk membangun Nunukan jadi lebih baik,” harapnya.
Laura mengingatkan bahwa pembangunan adalah proses yang harus dilaksanakan secara terus menerus, tahap demi tahap. Oleh karena itu, semua yang telah dicapai oleh para pemimpin – pemimpin terdahulu harus dihargai dan dilanjutkan, sehingga cita cita besar kita semua dapat terwujud untuk memajukan masyarakat Kabupaten Nunukan.
Terpisah, Ketua Dewan Limpinan Cabang (DPC) KKB Munir, menyampaikan, pada periode pertama ini pihaknya akan berfokus pada pengadaan inventaris berupa Rumah Singgah yang nantinya dapat memfasilitas dan membantu masyarakat Bulukumba untuk menjadi tempat istirahat sementara sebelum melanjutkan perjalanannya.
Menurutnya, banyak masyarakat Bulukumba yang sempat di Deportasi dari Malaysia, maka Rumah Singgah inilah menjadi bentuk kepedulian dalam membantu sesama orang Bulukumba.
“Kita sementara akan berfokus pada rumah singgah yang sementara ini masih dalam status kontrak, dan insyallah dalam setahun ke depan kita akan mengusahakan agar KKB dapat memiliki Rumah Singgah yang permanen,” tegas Munir.
Tidak hanya itu, Munir juga berkomitmen, untuk mendukung penuh para masyarakat Bulukumba yang ada di Nunukan untuk berjuang agar dapat berkontribusi langsung kepada Pembangunan daerah Nunukan dengan cara menempati beberapa kursi menjadi Anggota DPRD Kabupaten Nunukan.
“Jadi, apabila ada masyarakat Bulukumba yang ingin maju menjadi Calon Legislatif akan kita dukung penuh hingga mampu mendapatkan kursi, agar nantinya dapat menjadi jembatan KKB juga untuk melaksanakn program-program yang positif bagis kemajuan Kabupaten Nunukan,” pungkasnya. (ryan)
Discussion about this post