YAHUKIMO, cakra.news – Senjata api laras panjang yang dibawa seorang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang tertembak di wilayah Suru Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua pada Selasa (7/12/2021) disebut TNI adalah hasil rampasan dari seorang prajurit yang dibunuhnya, Kamis (09/12/20021).
Kapendam XVII/Cenderawasih Kol Arm Reza Nur Patria kepada wartawan mengatakan terkonfirmasi jenis senjata SS2 V4 dengan alat bidik optik merupakan milik prajurit TNI AD yang tewas dibunuh kelompok bersenjata saat pengamanan perbaikan Bandara Yahukimo di Kali Brasa, Distrik Dekai pada 18 Mei 2021 lalu.
Kontak senjata terjadi pada sekitar pukul 08.00 WIT, kata Reza adalah insiden kontak senjata yang keempat kalinya terjadi di wilayah Yahukimo dalam 4 bulan terakhir.
Menurutnya, dua peristiwa dari keseluruhan penembakan di kawasan itu terjadi di Suru Suru.
“Mengakibatkan tiga prajurit TNI tewas dan tiga luka serius saat mereka melakukan aktivitas harian,” terang Reza.
Satu anggota kelompok separatis yang ditembak Selasa lalu diklaim TNI sudah berupaya melakukan penyerangan bersama dengan anggota lainnya.**
Pewarta : Andi Surya
Sumber : detik
Discussion about this post