Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Hukum & Kriminal

23 Orang Ditangkap di Desa Wadas Jateng, Polisi Klaim sudah Sesuai SOP

by Redaksi
09/02/2022
in Hukum & Kriminal, Nasional
A A
23 Orang Ditangkap di Desa Wadas Jateng, Polisi Klaim sudah Sesuai SOP

Terlihat seorang anak sepertinya turut ditangkap polisi saat pengamanan di Desa Wadas Jawa Tengah

Share on FacebookShare on Twitter

PURWOREJO, cakra.news – Polisi menyatakan telah melakukan penangkapan terhadap 23 orang warga Wadas Jawa Tengah pada Selasa (8/2/2022) terkait pengamanan untuk pengukuran lahan yang telah dibebaskan untuk proyek Bendungan Bener.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Alqudussy mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan pengumuman dan langkah persuasif terkait kegiatan pengamanan tersebut.

RELATED POSTS

Pasar Gusher: Dulu Ramai, Kini Sepi

Heboh Dana Setengah Miliar Nasabah Tarakan Hilang, Ini Kata BNI dan KPP

“Polisi sudah Public Address agar tidak ada benturan di masyarakat Wadas sendiri. Langkah-langkah Polri sudah sesuai SOP, tetapi ada provokasi,” kata Iqbal saat dihubungi, Rabu (9/2/2022).

Meski demikian, Iqbal tak merincikan lebih lanjut mengenai bentuk provokasi yang dimaksud tersebut.

Ia mengatakan bahwa polisi menemukan sejumlah warga yang membawa senjata tajam selama proses pengukuran.

Iqbal juga mengatakan, polisi harus melakukan penangkapan lantaran keberadaan mereka telah membahayakan jiwa warga Wadas lainnya.

“Akhirnya petugas reserse melakukan upaya penangkapan tanpa menggunakan cara-cara kekerasan dan sesuai SOP,” jelasnya.

Menurutnya, 23 orang yang hendak diamankan itu sempat berlarian ke rumah-rumah warga sehingga aparat harus melakukan pengejaran.

“Ke-23 orang tersebut saat akan diamankan sengaja berlindung di rumah-rumah penduduk dan sengaja menjadikan anak-anak dan wanita sebagai tameng agar tidak ditangkap petugas,” jelasnya.

Terinformasi, aparat kepolisian mendatangi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (8/2) pagi, untuk mengawal tim pengukur lahan penambangan batuan andesit.

Namun demikian, pengamanan Desa Wadas untuk pengukuran proyek strategis nasional (PSN) Bendungan Bener ini menuai kritik dan polemik di tengah masyarakat.

Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) meminta agar polisi menarik pasukannya dari Wadas.

Menurutnya, sejumlah penangkapan oleh polisi dilakukan sewenang-wenang.

“Bebaskan semua warga yang telah ditangkap secara sewenang-wenang. Polda Jateng menarik mundur seluruh aparat yang melakukan pengamanan dalam pengukuran tanah di Desa Wadas,” kata Koordinator Kontras Fatia Maulidiyanti melalui keterangan tertulis, Selasa (8/2/2022).

Sementara, Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara meminta Polda Jateng mengevaluasi pendekatan mereka ke warga dan memberi sanksi kepada aparat yang melakukan kekerasan terhadap warga.

Komnas HAM pun meminta agar polisi melepas warga Wadas yang ditangkapi aparat.**

Pewarta : Andi Surya
Sumber : CNN Indonesia

Tags: Desa WadasProyek Bendungan
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

Pasar Gusher: Dulu Ramai, Kini Sepi

Pasar Gusher: Dulu Ramai, Kini Sepi

by Prasetya
08/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Di balik deretan kios yang mulai berdebu dan papan "Dikontrakkan" yang warnanya telah memudar, Pasar Gusher menyimpan kisah...

Heboh Dana Setengah Miliar Nasabah Tarakan Hilang, Ini Kata BNI dan KPP

Heboh Dana Setengah Miliar Nasabah Tarakan Hilang, Ini Kata BNI dan KPP

by Prasetya
05/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Bank Negara Indonesia (BNI) dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tarakan akhirnya buka suara terkait kasus yang menimpa...

Uang Setengah Miliar Raib, Nasabah di Tarakan Heran Limit Bisa Dilanggar

Uang Setengah Miliar Raib, Nasabah di Tarakan Heran Limit Bisa Dilanggar

by Prasetya
02/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS – Iskandar, warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), mengalami kerugian sebesar Rp575 juta setelah rekening Bank Negara Indonesia...

Modifikasi Dewasa Toyota Vios

Modifikasi Dewasa Toyota Vios

by Prasetya
01/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Mobil Toyota Vios Generasi ke-3 merupakan sedan compact dibekali dengan kapasitas mesin 1.500 cc. Tak jarang mobil...

Dalam Satu Jam, Uang Warga Tarakan Rp575 Juta Raib dari Rekening

Dalam Satu Jam, Uang Warga Tarakan Rp575 Juta Raib dari Rekening

by Prasetya
30/04/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS— Iskandar, warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), mengalami kerugian besar setelah rekening miliknya diduga dibobol oleh pihak tak...

Next Post
Tolak Pembatasan Covid, Truk-truk Kontainer Blokir Perbatasan AS-Kanada

Tolak Pembatasan Covid, Truk-truk Kontainer Blokir Perbatasan AS-Kanada

Pengunjuk Rasa Selandia Baru Blokir Jalan-jalan di Sekitar Parlemen

Pengunjuk Rasa Selandia Baru Blokir Jalan-jalan di Sekitar Parlemen

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.