NUNUKAN, CAKRANEWS – Al-azla masuk sebagai salah satu dari tiga Masjid percontohan se Indonesia. Hebatnya, Al-azka masuk nominator dalam ajang Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (AMPeRa) untuk kategori Masjid Jami’ tahun 2024 setelah bersaing dengan 700 ribu Masjid Jami’ (masjid di Tingkat Desa dan Tingkat Kelurahan) di seluruh Indonesia.
Sebagai rasa syukur dengan perolehan tersebut, pengurus masjid menggelar Tasyakuran di masjid Al – Azka Kelurahan Nunukan Timur, Jl. Antasari, Jumat Malam, 4 Oktober 2024.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nunukan, H. Muhammad Shaberah mengatakan, pencapaian para pemenang tersebut bukanlah akhir, tetapi awal dari upaya masjid-masjid terpilih untuk membuktikan status percontohannya.
“Jangan terlena dan berhenti berbenah diri setelah dianugerahi penghargaan ini, tingkatkan,” ujarnya
Saberah juga mengatakan keberhasilan tersebut tidak terlepas dari upaya takmir memakmurkan masjid, mulai dari pengelolaan anggaran hingga berbagai program yang dilaksanakan di masjid tersebut. ”Memang masjid itu selama ini para takmirnya fokus dalam memakmurkan masjid, saldonya pun bisa dibilang nol rupiah, karena banyak kegiatan yang dilakukan, ada kajian untuk umum juga untuk anak-anak, itu salah satu nilai plusnya, alhamdulillah kita bersyukur perwakilan Kalimantan Utara itu Kabupaten Nunukan dan bisa juara I tingkat Nasional,” katanya.
Ia menyebut, Masjid Percontohan Ramah Lingkungan, diharapkan menjadi laboratorium bagi jemaah dan pengurus masjid untuk mengenal, memahami, dan mengimplementasikan konsep ramah lingkungan tersebut.
Masjid yang berdiri sejak tahun 2018 dan berdiri diatas lahan kurang lebih sekitar 600 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 300 meter persegi dan luas lahan parkir maupun sarana lainnya mencapai 500 meter persegi tersebut akan terus berbenah untuk kepentingan ummat sesuai dengan visi misi maupun motto layanannya : “Dimana Apabila Masjidnya Makmur Maka Warga Masyarakat Juga Harus Dalam Keadaan Makmur”
Discussion about this post