NUNUKAN, CAKRANEWS – Penampilan kategori guru resmi menutup kegiatan Lomba Puisi yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan di Paras Fest Perbatasan, Rabu 18 Oktober 2023.
Dari hasil lomba yang berlangsung selama tiga hari ini, akhirnya daftar para pemenang pun keluar, dari tingkat SD hingga guru. Khusus untuk SD, juara harapan II dengan jumlah nilai 1.024 asal sekolah SD 003 Sei Menggaris atas nama Muhammad Rama Fauzi P, juara Harapan I, dengan nilai 1.032 asal sekolah SD 004 Nunukan atas nama Nur Syifa Aini. Juara III dengan nilai 1.039 asal sekolah SD 006 Nunukan atas nama Andi Syofiah. Lalu juara II dengan nilai 1.045 asal sekolah SD 001 Sei Menggaris atas nama Febrianti Saka. Serta juara I dengan nilai 1.083 asal sekolah SD 001 Sei Menggaris atas nama Febriansyah.
Kemudian untuk tingkat SMP, juara harapan II dengan nilai 1.015 asal sekolah SMP N 1 Nunukan atas nama Adelia Febriana, juara harapan I dengan nilai 1.043 asal sekolah SMP N 2 Sebatik Tengah atas nama Muhammad Saidil. Juara III dengan nilai 1.049 asal sekolah SMPIT Ibnu Sina Nunukan atas nama Aslamiah Syahna Putri. Juara II dengan nilai 1.051 asal sekolah MTs Al Ikhlas Nunukan atas nama Sekar Dewi Kumala. Dan juara I dengan nilai 1.057 asal sekolah SMPIT Ibnu Sina atas nama Siti Zahwa Salsabila.
Untuk tingkat SMA, juara harapan II dengan nilai 1.006 asal sekolah SMA N 2 Nunukan atas nama Sri Wahyuni, Juara harapan I dengan nilai 1.019 asal sekolah SMK Kesehatan P B Nunukan atas nama Zaskia SriSula Ramayani. Juara III dengan nilai 1.022 asal sekolah SMPIT Ibsi Boarding School atas nama Cinta Lestari. Juara II dengan nilai 1.029 asal sekolah SMPIT Ibsi Boarding School atas nama Aulia Nakaeisha. Dan juara I dengan nilai 1.058 asal sekolah MA As’adiyah Sei Nyamuk atas nama Fatimatuzzuhro.
Sementara untuk kategori Guru, juara III dengan nilai 1.046 asal sekolah SDN 007 Nunukan atas nama Nurhasanah. Juara II dengan nilai 1.050 asal sekolah SMP AL Izzah IBS Nunukan atas nama Netti ST. Juara III dengan nilai 1.070 asal sekolah SDIT Zivilla Sebuku atas nama Ikhlasri Fathana.
Discussion about this post