NUNUKAN, CAKRANEWS – Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid menyambut kedatangan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran RI Benny Rhamdani beserta rombongan di Bandar Udara Nunukan, Kamis 13 Juni 2024.
Tak hanya Bupati Laura, kedatangan Kepala BP2MI RI itu juga disambut oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Ketua DPRD Kabupaten Nunukan, jajaran Forkopimda Kabupaten Nunukan serta Kepala BP2MI Kabupaten Nunukan.
Diketahui, kedatangan Kepala BP2MI RI ke Nunukan merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja. Kabupaten Nunukan merupakan wilayah yang menjadi pintu keluar para pekerja yang bekerja di Malaysia secara ilegal.
Maka hal itu merupakan tujuan kedatangan Kepala BP2MI RI untuk melihat secara langsung 3 pintu keluar dimana selama ini digunakan untuk pekerja migran berangkat ke Malaysia secara tidak resmi . Kunjungan itu untuk membuktikan bahwa negara hadir untuk memberi perlindungan pada setiap anak bangsa agar mereka tidak menjadi korban penempatan ilegal.
Bupati Laura pada kunjungan itu berharap dengan melihat secara langsung kondisi di Sebatik dapat menjadi evaluasi dan referensi untuk mengambil putusan kedepan seperti apa. Saat ini penanganan persoalan TKI di Kabupaten Nunukan sudah semakin membaik berkat komunikasi dan koordinasi dengan BP2MI dan seluruh stake holder yang ada di Kabupaten Nunukan.
Adapun 3 titik yang menjadi tempat kunjungan Kepala BP2MI RI yaitu, Patok Perbatasan Indonesia-Malaysia PB-02 Desa Aji Kuning, Kecamatan Sebatik Tengah lalu Pangkalan TNI AL Nunukan Pos TNI AL Sei Pancang dan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sei Nyamuk Sebatik.
Discussion about this post