TARAKAN, CAKRANEWS– Masyarakat terus bertanya-tanya mengapa jalan satu arah di persimpangan Stadion Datu Adil belum juga diterapkan. Padahal, sejak November 2021 lalu, Dinas Perhubungan (Dishub) Tarakan bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tarakan rutin melakukan simulasi jalan satu arah di persimpangan Stadion Datu Adil.
Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Dishub Kota Tarakan, Ahmady Burhan akhirnya angkat bicara. Ia beralasan pihaknya masih mempersiapkan sarana dan prasarana.
“Kami masih mempersiapkan sarana dan prasarana yang kurang,” ucapnya kepada CAKRANEWS melalui sambungan telepon, Sabtu (14/5/2022).
Sarana dan prasarana yang dimaksud adalah Traffic Cone dan Waterbarier. Selain itu, kata dia, terdapat beberapa rambu lainnya yang masih kurang.
“Rambu-rambu lainnya juga masih kurang. Kami harus mempersiapkan hal tersebut sehingga dalam penerapannya nanti berjalan lancar,” jelasnya.
Saat disinggung kapan target penerapannya, Ahmady pun tak mau sesumbar. Hanya saja, ia berharap bulan depan sudah bisa diberlakukan.”Insya Allah bulan depan,” kata dia.
Sebagai informasi, melalui Yonsep, S.E, Kabid Angkutan Darat dan Jalan di Dinas Perhubungan Kota Tarakan mengungkapkan bahwa, pertimbangan membuat satu jalur di area tersebut adalah karena wilayahnya rentan terhadap gesekan antar pengendara, sehingga perlu dibuat satu jalur.
“Dari kajian Kami (Dishub), pertimbangannya demi keselamatan dan kenyamanan. Kalau tidak diatur satu jalur, tingkat ketersinggungan antar pengendara itu tinggi,” kata dia.
Pewarta: Ade Prasetia Cahyadi
Discussion about this post