KOPENHAGEN, cakra.news – Angkatan Laut Denmark telah membebaskan tiga tersangka perompak Nigeria yang ditangkap oleh sebuah kapal fregat di Teluk Guinea pada November lalu, Jum’at (07/01/2022).
Hal ini dilakukan setelah Denmark gagal menemukan negara di kawasan itu yang bersedia menampung untuk mereka.
Ketiganya, yang telah ditahan di atas kapal fregat Esbern Snare, diturunkan pada hari Kamis di sebuah perahu kecil dengan makanan dan bahan bakar yang cukup untuk mencapai pantai dengan selamat.
“Mereka tidak ada hubungannya dengan Denmark dan kejahatan yang didakwakan kepada mereka dilakukan jauh dari Denmark. Mereka tidak pantas berada di sini, dan itulah mengapa saya pikir itu hal yang benar untuk dilakukan,” kata Menteri Kehakiman Denmark Nick Haekkerup dalam sebuah pernyataan.
Kementerian Kehakiman Denmark mengatakan salah satu tersangka yang dirawat di rumah sakit di Ghana karena cedera, tidak dapat dilepaskan dengan aman di laut dan karena itu telah dibawa ke Denmark untuk diadili.
Dia akan diadili di depan hakim untuk pemeriksaan pendahuluan di pengadilan Kopenhagen pada Jum’at.
Pembebasan itu, dilakukan sesuai dengan aturan internasional, terjadi di dekat perairan teritorial Nigeria di selatan Delta Niger, kata angkatan bersenjata kepada Reuters.
Teluk Guinea telah menjadi titik panas pembajakan selama bertahun-tahun, tetapi insiden telah menurun sejak otoritas nasional meningkatkan upaya keamanan yang dibantu oleh kapal angkatan laut asing.**
Pewarta : Andi Surya
Sumber : Reuters
Discussion about this post