MALINAU, CAKRANEWS – Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan (UBT) 2024 resmi berakhir. Penutupan KKN dilaksanakan di ruang Tebengan Kantor Bupati Malinau, Kaltara, Jumat, 19 Juli 2024.
Dihadiri langsung Rektor UBT Tarakan, Prof Adri Patton dan Bupati Malinau, Wempi W Mawa. Total, ada 417 mahasiswa KKN yang terbagi menjadi 30 kelompok, mereka disebar di 29 desa di Kabupaten Malinau.
Prof Adri Patton mengatakan, berbagai kegiatan yang dilakukan saat KKN berjalan baik dan membawa manfaat kepada masyarakat Malinau.
“Bupati Malinau, Wempi sangat mengapresiasi. Bahkan, kepada desanya ada yang nangis meminta agar mahasiswanya kembali karena 40 hari KKN itu masih singkat,” tuturnya.
“Saya juga berterima kasih kepada Bupati Malinau yang telah memfasilitasi mahasiswa KKN UBT, diantar dan dijemputnya sampai ke lokasi masing-masing. Ini luar biasa,”sambungnya.

Tahun 2024 ini, lanjutnya, total 1800 an mahasiswa melakukan KKN dan tersebar 178 desa di lima kabupaten kota di Kaltara. Ia pun mengapresiasi mahasiswa-mahasiswi UBT yang menurutnya aktif berinovasi dan memberi kontribusi kepada masyarakat.
“Berdasarkan laporan kepala desa, KKN UBT selama 40 hari berlangsung dengan baik. Semua kegiatan dan program kerja juga dilaksanakan dengan baik,” katanya.
Prof Adri Patton juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu memfasilitasi mahasiswa termasuk kepala daerah, camat, lurah dan RT sehingga KKN berjalan lancar. Rektor juga mengharapkan agar program kerja yang telah dilakukan oleh para mahasiswa UBT dapat bermanfaat dan akan tetap berlanjut meski KKN telah usai.
Tak lupa, ia meminta maaf kepada Bupati Nunukan dan KTT sebab dirinya tidak sempat menghadiri penutupan KKN.
“Terima kasih kepada Wali Kota Tarakan, Bupati KTT, Nunukan, Tanjung Selor, Malinau, dan Gubernur Kaltara atas fasilitas yang diberikan kepada mahasiswa UBT. Saya mengucapkan banyak terima kasih, tanpa mereka KKN tidak akan sukses,” tutupnya.
Discussion about this post