Bupati Nunukan Hj. Asmin Luara Hafid berharap agar media massa dapat bersama sama pemerintah untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan protokol kesehatan di tengah Pandemi Covid – 19 ini. Hal tersebut disampaikan di tengah – tengah berjalannya Rapat Koordinasi secara virtual Tim Satgas Covid 19 Kabupaten Nunukan bersama unsur Forkopimda, Senin (26/07).
Meresponi arahan tersebut, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Sekretariat Kabupaten Nunukan Hasan Basri Mursali mengajak kalangan media, baik media cetak ataupun online untuk terus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahayanya covid – 19, dan pentingnya mematuhi protokol kesehatan (prokes).
“Saya mengajak teman – teman media, ayo terus mengingatkan masyarakat tentang bahayanya covid – 19, dan pentingnya menjaga protokol kesehatan untuk memerangi penyebaran covid – 19. Silahkan dengan kreasinya masing – masing, bisa melalui artikel, berita, atau konten – konten yang lain. Inilah saatnya para media membantu masyarakat mengatasi situasi sulit ini,” kata Hasan Basri Mursali.
Hasan Basri percaya, jika kampanye patuh terhadap prokes ini terus digencarkan melalui berbagai media, maka lama kelamaan masyarakat akan dengan penuh kesadaran sendiri mematuhinya tanpa paksaan. Kenapa patuh terhadap prokes ini menjadi penting, karena menurutnya, selain vaksinasi, disiplin menerapkan prokes adalah satu – satunya cara yang bisa dilaksanakan untuk mengurangi penyebaran covid – 19.
Terlebih lagi, saat ini jumlah orang yang positif terpapar covid – 19 kecenderunganya masih terus meningkat secara signifikan pasca ditemukanya virus covid – 19 varian delta B 1617.2 di wilayah Kabupaten Nunukan.
“Angkanya (jumlah kasus positif terpapar) cenderung terus naik dari hari ke hari, selalunya di angka dua digit. Situasi ini tentu sangat mengkhawatirkan, apalagi virus varian delta sudah ada di wilayah kita,” kata Hasan Basri.
Untuk itu, Hasan Berharap kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, yaitu mengenakan masker saat berada di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan hindari kerumunan.
“Selain vaksinasi, disiplin dalam menaati protokol keseahatan adalah satu – satunya upaya yang bisa kita lakukan untuk mengurangi penyebaran virus ini, tidak ada cara lain,” ujarnya.
Ia mengakui, bahwa saat ini ada kejenuhan di tengah masyarakat dalam menghadapi situasi pandemik yang sudah berlangsung hampir satu setengah tahun ini. Namun, menurutnya, semua pihak harus tetap semangat melakukan upaya apapun untuk menghindari kemungkinan terkena virus ini.
“Semua harus kita lakukan, bukan hanya untuk diri kita sendiri, melainkan juga demi keselamatan keluarga di rumah, para tetangga, dan orang – orang di sekeliling kita. Saya yakin, jika kita bersama – sama disiplin menerapkan protokol kesehatan maka kita akan mampu melalui situasi sulit ini dengan baik,” pungkasnya. (HUMAS/DISKOMINFOTIK)
Discussion about this post