TARAKAN – Persiapan Parade Musik Sahur Kota Tarakan yang akan digelar pada 30 Maret 2024 mendatang sudah mencapai 80 persen.
Hal itu disampaikan Ketua Kegiatan Parade Musik Sahur, Djumhari kepada CAKRANEWS, Selasa 26 Maret 2024.
“H-4 persiapannya sudah mencapai 80 persen,” ungkap Djumhari.
Seluruh perizinan baik dari kepolisian maupun Pemerintah Kota Tarakan pun telah rampung diselesaikan.
Saat ini, kata dia, panitia tinggal mempersiapkan Technical Meeting (TM) pada besok Rabu malam bersama seluruh peserta.
Kemudian membagi tugas untuk penempatan penjagaan di beberapa titik yang dianggap akan padat penonton.
Lebih jauh dijelaskannya, sampai dengan saat ini ada 46 tim yang telah mendaftar, kategori pejalan kaki. Dimana masing-masing peserta terdiri dari 20 orang. Selain itu, ada 42 kendaraaan roda empat siap meramaikan Parade Musik Sahur. Angka ini akan terus bertambah mengingat pendaftaran ditutup pada Rabu, 27 Maret 2024.
Untuk Parade Musik Sahur Kota Tarakan 2024 ini, lanjut Djumhari, tidak ada batasan atau kategori khusus untuk peserta. Panitia menyerahkan kreativitas sepenuhnya kepada peserta baik dari alat musik, aransemen dan seragam.
Dia menegaskan, untuk mengikuti event ini tidak dipungut biaya alias gratis. Untuk rute, tahun ini akan ada perbedaan jalur dari tahun sebelumnya.
Jika di dua tahun sebelumnya start dari Jalan Mulawarman depan Bandara, maka tahun ini start akan dimulai dari Stadion Datu Adil, lalu menuju ke perempatan Ladang, Jalan Martadinata, Jendral Sudirman, Perempatan GTM, lalu belok kiri ke Jalan Yos Sudarso dan finish di depan Masjid Al Maarif Tarakan.
“Begitu melewati jembatan, sudah finish. Jadi lewati jembatan langsung bubar,” ujarnya.
Adapun Parade Musik Sahur Kota Tarakan tahun ini, digagas empat lembaga yang menjadi inisiator. Di antaranya Oi Tarakan (Orang Indonesia), Pakuwaja Tarakan, Komunitas Menebar Manfaat (PM) dan ARMY Kaltara.
“Empat lembaga ini kami lebur menggunakan satu nama yaitu #SatuMerahPutih,” pungkasnya.
Discussion about this post