Nunukan, CAKRANEWS – Dua Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMA) di Nunukan, SMA Negeri 1 Nunukan dan SMAK Frateran Santo Gabriel Nunukan layak merasa bangga. Sebab siswa dari sekolah mereka masing-masing berhasil terpilih mewakili pelajar Kabupaten Nunukan mengikuti audisi paduan suara di tingkat Provinsi Kalimantan Utara.
Bahkan, dua dari tiga siswa yang terpilih menjadi utusan Kabupaten Nunukan ke tingkat Provinsi tersebut berasal dari sekolah yang sama, yakni SMAK Frateran Santo Gabriel Nunukan.
Masing-masing ketiga pelajar dimaksud adalah Batildis De Maria, pelajar kelas XII IPS II dari SMAK Frateran Santo Gabriel Nunukan, Anggi Patanduk, siswa kelas XI.2 di SMA Negeri 1 Nunukan serta Noberta Ester Siti, siswa kelas XII IPA di SMAK Frateran Santo Gabriel Nunukan.
Mewakili Iskandar, Kabid Kepemudaan pada Disparpora Kabupaten Nunukan, Benny Fatra menjelaskan, audisi ditingkat Provinsi Kalimantan Utara tersebut bertujuan untuk memiliki pelajar di Kalimantan Utara menjadi utusan daerah untuk bergabung pada kelompok paduan suara Gita Bahana Nusantara (GBN) 2023 di Jakarta.
Untuk memilih 4 pelajar di Kaltara yang akan bergabung pada kelompok paduan suara GBN 2023, kata Benny, panitia pelaksana audisi di provinsi ini meminta masing-masing Kabupaten kota di Kaltara mengutus pelajar dari sekolah masing-masing daerah yang sudah diseleksi kemampuannya berolah vocal.
Kabupaten Nunukan, terang Benny, sudah menyelenggarakan seleksi tersebut pada bulan Juni 2023 lalu. Sebanyak 38 pelajar tingkat SLTA di Nunukan ambil bagian untuk bersaing memperebutkan peluang mengikuti audisi di tingkat provinsi.
“Dari seleksi yang sudah diselenggarakan Disparpora Kabupaten Nunukan, akhirnya terpilih 3 orang pelajar yang mewakili Nunukan mengikuti audisi di tingkat provinsi,” terang Benny Patra.
Ketiga pelajar asal Nunukan tersebut, lanjut Benny, berhak mengikuti audisi di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Utara, Tanjung Selor, pada Kamis (13/7).
Dijelaskan, Gita Bahana Nusantara merupakan ajang nasional bergengsi Pergelaran Paduan Suara dan Orkestra yang akan dipergelarkan pada puncak peringatan HUT RI ke 78 Tahun 2023 di Istana Merdeka Jakarta.
Selain peserta audisi, panitia seleksi di tingkat Provinsi Kalimantan Utara juga menunjuk salah seorang juri seleksi di Nunukan, Maema, untuk mendampingi dan memberikan bimbingan kepada peserta dari Kabupaten Nunukan hingga pelaksanaan audisi di Tanjung Selor.
Ditanya peluang pelajar dari Kabupaten Nunukan untuk terpilih sebagai peserta yang mewakili Kalimantan Utara pada event tingkat Nasional, Maema menyanpaikan rasa optimisnya.
Namun rasa optimis yang dimaksudkan diharapkan tidak menjadi beban bagi pelajar utusan dari Kabupaten Nunukan untuk tampil hingga di tingkat nasional.
“Untuk persiapan awal, kami hanya berpesan kepada pelajar kita (Kabupaten Nunukan) agar konsentrasi penuh saja pada audisi di tingkat provinsi,” terang Maema.
Bahwa akan terpilih hingga ke tingkat nasional, lanjut Maema, itu soal nanti. Tentunya akan ada strategi dan motivasi lain yang akan diberikan kepada peserta dari Kaltara. Mengingat peserta utusan dari Kaltara nanti sudah membawa nama provinsi, bukan lagi kabupaten kota yang ada.
“Kami selaku pendamping peserta dari Nunukan hanya berpesan agar konsentrasi untuk memberikan hasil yang terbaik pada audisi di tingkat provinsi, itu yang harus dilakukan saat ini,” tutur Maema.
Discussion about this post