NUNUKAN, CAKRANEWS – UPTD KPH Nunukan melaksanakan sosialisasi penyadartahuan pengetahuan kehutanan di SMAN 1 dengan tema “KPH goes to school”, Jumat, 26 April 2024.
Hal ini dilakukan sebagai upaya preventif menjaga kelestarian hutan untuk menjaga keberlangsungan persediaan air.
Kepala UPTD KPH Nunukan, Roy Leonard Agus mengatakan, hutan memiliki peran penting dalam menjaga ketersediaan air bersih, Kerusakan hutan akibat penebangan liar dan alih fungsi lahan dapat menyebabkan berkurangnya kemampuan tanah untuk menyimpan air.
“Hutan adalah sumber daya alam yang sangat penting. Kita harus jaga bersama, ya itu untuk kelangsungan hidup anak cucu kita juga,” tegasnya.
Ditambahkan, pengetahuan tentang hutan dan kehutanan, serta dampak yang dapat ditimbulkan dari kerusakan hutan, harus diketahui sejak dini. Untuk itu, kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan.
Sosialisasi dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Nunukan, Sularno, di Aula Pertemuan sekolah. Dalam sambutannya, dihimbau agar peserta didik dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. “Ilmu itu sangat mahal. Silahkan saja banyak-banyak bertanya, mumpung ada ahlinya. Ilmu ini bukan hanya untuk Saya dan guru-guru di sekolah, tapi juga bekal buat kalian kedepannya, pun dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya
Kegiatan sosialisasi disambut antusias oleh puluhan siswa Kelas X dan XI SMAN 1 Nunukan. Berbagai pertanyaan disampaikan para siswa setelah menyimak materi dari Polhut, Penyuluh dan Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) KPH Nunukan, seperti pengertian hutan dan manfaatnya, pemberdayaan masyarakat hutan, perlindungan hutan dan upaya pelestarian hutan di Kabupaten Nunukan.
“KPH goes to school” tidak hanya digelar di SMAN 1 Nunukan saja. Kegiatan serupa rencananya akan dilaksanakan di sekolah-sekolah menengah lain di Kecamatan Nunukan, juga kecamatan-kecamatan lain, se-Kabupaten Nunukan.
Discussion about this post