NUNUKAN, CAKRANEWS – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid menyatakan, bahwa dalam menjalankan roda pemerintahan daerah, ia membutuhkan aparatur yang dapat bekerja sesuai dengan harapan dan rencana yang sudah dicanangkan.
Hal ini disampaikan Laura usai melantik dan mengambil sumpah janji jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas hingga jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Nunukan yang berjumlah 67 orang.
Laura menegaskan, bahwa penting untuk semua perangkat menjadi aparatur yang bekerja, bukan hanya sesuai harapan, namun juga bisa merealisasikan rencana yang sudah disusun bersama untuk pelayanan masyarakat lebih baik.
“Nunukan membutuhkan aparatur pemerintah yang mampu bekerja keras, bersinergi dengan masyarakat untuk melakukan percepatan pelaksanaan program yang telah direncanakan. Rotasi, mutasi ataupun promosi suatu jabatan merupakan bagian dinamisasi, proses penyegaran dan penyesuaian kebutuhan personel dalam organisasi birokrasi akan selalu ada selama kebutuhan dan organisasi,” kata Laura.
Ia mengingatkan, semua aparatur wajib memiliki tanggung jawab moral dan komitmen untuk pelayanan masyarakat yang lebih baik, khususnya kepada warga Nunukan.
“Selaku pimpinan daerah, saya berharap kepada saudara-saudara dan segenap aparatur pemerintah Nunukan agar dapat meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi teladan, baik dalam menjalankan tugas maupun sebagai masyarakat,” ujar Laura.
“Untuk itu saya berharap agar para pejabat yang baru dilantik hendaknya benar-benar mampu menjabarkan kepercayaan dan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya, penuh keseriusan dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Amanah yang diberikan kepada saudara bukan saja sekedar kepercayaan, tetapi harus dimaknai juga sebagai tanggung jawab untuk menciptakan kepemerintahan yang baik dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di wilayah Nunukan,” ucap Laura menambahkan.
Dalam arahannya, Laura menjelaskan, bahwa mutasi jabatan adalah hal yang lumrah dalam organisasi pemerintahan, untuk peningkatan kualitas pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Apalagi, ada formasi jabatan yang kosong, karena beberapa orang yang sudah purnatugas.
“Ini merupakan pembinaan dan pengembangan karier. Serta sebagai upaya untuk melakukan penyegaran terhadap jajaran pejabat yang ada. Jabatan yang diberikan kepada saudara-saudara harus disyukuri dan hendaknya dapat dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan serta prestasi dalam bekerja,” kata Laura, dikutip dari Radar Tarakan, Senin 14 Agustus 2023.
Discussion about this post