NUNUKAN, CAKRANEWS – Menteri Sosial Tri Rismaharini memprioritaskan pemberdayaan masyarakat yang tinggal di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T), seperti di Provinsi Kalimantan Utara. Untuk memberdayakan masyarakat tersebut, Mensos berkunjung dan memberikan bantuan ke Kecamatan Krayan, Pulau Nunukan pada Kamis 2 November 2023. Sementara untuk Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan dijadwalkan berkunjung pada Jumat 3 November 2023.
“Lokasi ini menjadi prioritas kunjungan Mensos mengingat ketiganya merupakan kawasan 3T yang perlu mendapat akses bantuan sesuai kebutuhan masyarakat,“ kata Plt. Kepala Biro Humas Kemensos, Supomo di Kabupaten Nunukan, Kamis 2 November 2023.
Kecamatan Krayan, misalnya, yang berada di ketinggian 1.000-1.600 di atas permukaan laut (dpl) ini berbatasan langsung dengan negara bagian Sarawak, Malaysia dan hanya bisa diakses menggunakan helikopter atau pesawat kecil dari Bandara Nunukan. Kecamatan yang luasnya 777,9 kilometer persegi atau lebih luas dari wilayah Jakarta ini, dihuni 3.458 jiwa yang tersebar di 23 desa. Adapun, Pulau Sebatik yang wilayahnya terbagi ke dalam dua negara, Indonesia dan Malaysia, hanya bisa ditempuh menggunakan transportasi laut.
Di daerah perbatasan ini, Mensos datang dengan membawa beberapa jenis bantuan yang dibutuhkan masyarakat sesuai hasil asesmen. Bantuan tersebut di antaranya Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS), perlengkapan sekolah, komputer, hingga mesin pengering rumput laut.
Bantuan diserahkan Mensos di Kecamatan Krayan pada Kamis 2 November 2023. Sedangkan bantuan untuk Pulau Nunukan dan Pulau Sebatik akan diserahkan pada Jumat 3 November 2023. Di Nunukan dan Pulau Sebatik, Mensos juga akan menyaksikan proses penyalaan PJUTS, proses pembangunan asrama, hingga proses renovasi rumah yang tidak layak huni.
Discussion about this post