TARAKAN, CAKRANEWS – Perumda Air Minum Tirta Alam (PDAM) Tarakan ikut memeriahkan Pawai Budaya dalam rangka Festival Iraw Tengkayu 2025 dengan menampilkan keindahan dan kemegahan miniatur Rumah Adat Suku Tidung.
Melalui partisipasi ini, PDAM Tarakan ingin memperkenalkan sekaligus melestarikan budaya asli Kota Tarakan, khususnya warisan masyarakat adat Tidung.
Direktur PDAM Tarakan, Iwan Setiawan, mengatakan bahwa konsep yang diusung tahun ini berakar pada kearifan lokal. Miniatur Rumah Adat Tidung yang ditampilkan bukan hanya simbol kebanggaan daerah, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai tradisi yang terus dijaga masyarakat.
“Rumah adat ini kami buat menyerupai bentuk aslinya, lengkap dengan ukiran dan ornamen khas Tidung. Kami ingin masyarakat maupun wisatawan yang menyaksikan pawai dapat mengenal keindahan budaya lokal Tarakan,” ujar Iwan, Jumat (10/10/2025).
Miniatur rumah adat tersebut ditampilkan dalam Pawai Budaya Iraw Tengkayu yang digelar pada 11–12 Oktober 2025, yang menandai komitmen PDAM Tarakan untuk hadir tidak hanya sebagai penyedia layanan air bersih, tetapi juga sebagai penjaga budaya daerah.
Discussion about this post