JAKARTA, CAKRANEWS – Orang-orang yang tergiur judi online, bahkan sampai menghabiskan uangnya sendiri, benar-benar sial dan tak sadar bahwa kalah atau menang sudah diatur sedemikian rupa.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, pihak penyelenggara judi online telah mengatur menang-kalahnya para pemain yang tergiur bonus besar, padahal mereka sedang ditipu.
“Jadi jangan tergiur dengan promosi bonus, karena biar bagaimana pun juga itu sebenarnya sudah disetting. Jadi kekalahan atau kemenangan itu sudah disetting, sudah diatur,” kata Ramadhan di Jakarta, Minggu 29 Januari 2023.
Ramadhan menuturkan, para pemain judi online bahkan hanya disetting memiliki peluang kemenangan sebatas 20 persen saja.
Sehingga, anggapan bahwa judi online akan membuat seseorang kaya, terbantahkan dengan segala pengaturan dari penyelenggara kegiatan haram tersebut.
“Ya kemenangan itu hanya 20 persen dari yang main. Jadi kalau yang berharap dan bermimpi main judi online bisa kaya itu sangat salah sekali,” ujar Ramadhan.
Sebelumnya, Dittipidsiber Bareskrim Polri telah mengamankan 12 tersangka dugaan kasus judi online web ‘Mastertogel78.live’.
Judi online ini mengejutkan publik, karena mereka bisa masuk dan memasang iklan di situs-situs web milik pemerintah.
Ramadhan mengatakan bahwa 12 orang tersangka yang ditangkap kepolisian berperan sebagai pihak Customer Service.
“Adapun ke-12 tersangka itu adalah, JN (25), DS (19), AI (23), YU (20), GK (30), NS (24), HA (23), NF (20), AC (19), EY (32), TP (20) dan IH (21). Dari pantauan, ke-12 tersangka itu rinciannya adalah enam perempuan dan enam pria,” kata dia.
Ia menyebut jika modus yang digunakan para tersangka dalam menjalankan aksinya yaitu dengan bekerja secara kolektif melakukan perbuatan melawan hukum berupa praktik perjudian online.
Yaitu menggunakan website Mastertogel dengan alamat url: https://mastertogel78.live/ dengan cara menawarkan permainan judi online.
“Kepada calon member melalui pesan WhatsApp dan pesan sms dan mengajak para member untuk bermain judi online dengan memberikan bonus apabila para member melakukan deposit dengan harapan para member tersebut mau bermain perjudian online di website tersebut,” lanjutnya.
Dengan semakin banyak member yang bermain judi online di website Mastertogel, kata dia, maka semakin banyak keuntungan yang akan didapatkan oleh para tersangka.
“Website Mastertogel dengan alamat url: https://mastertogel78.live/ adalah website permainan judi yang dilakukan dengan taruhan uang atau barang berharga dan dapat dimenangkan oleh siapapun secara daring,” kata Ahmad.
“Dan banyak orang yang tergiur dengan uang ‘panas’ ini dan menganggap akan menjadi kaya mendadak apabila mengikuti permainan perjudian tersebut. Segala bentuk perjudian online maupun konvensional dilarang oleh Negara dikarenakan bertentangan dengan hukum di Indonesia,” ujarnya.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 303 KUHP dan atau pasal Pasal 45 ayat (2) Jo 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan/atau Pasal 82 dan Pasal 85 UU RI Nomor 3 Tahun 2011 tentang transfer dana dan/atau Pasal 3, Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 10 UU RI Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang Jo Pasal 55 ayat 1 Ke-(1) KUHP dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 20 tahun dan/atau denda paling banyak Rp 10 miliar.
Discussion about this post