Malinau- Bupati Malinau Wempi W. Mawa, S.E. melakukan kunjungan ke beberapa lokasi sekolah-sekolah terdampak banjir dan menjelaskan bahwa kehadirannya ke sekolah-sekolah ini dalam rangka melihat secara langsung dampak dari banjir yang terjadi beberapa hari yang lalu.
Sebagaimana yang diketahui bersama bahwa banjir telah merendam sebagian besar kecamatan yang ada di ibukota kabupaten seperti Malinau Kota, Malinau Utara dan Malinau Barat.
“Saya berusaha untuk datang bersama dengan para Asisten termasuk Kepala Dinas Pendidikan untuk melihat kondisi sekolah dan ada beberapa sekolah yang sudah melakukan proses belajar mengajar,” ujar Wempi W. Mawa, S.E, saat ditemui usai melihat kondisi sekolah yang terdampak banjir, pada Rabu (19/05).
Selama ini kata Wempi, sekolah memang libur pasca lebaran Idul Fitri dan harusnya kembali beraktivitas. Tetapi karena kejadian banjir ini sehingga ia ingin memastikan fasilitas yang dimiliki guru-guru ini dapat tetap berfungsi.
“Kalaupun ada yang terendam maka itu perlu kita data dan inventalisir dengan baik sehingga nanti itu menjadi referensi bagi kita untuk melihat mana hal-hal yang memang perlu kita rencanakan, kita pertimbangkan dari sisi aspek pembiayaannya dari anggaran kita. Sehingga pada saatnya nanti bantuan-bantuan yang diberikan ini tepat kepada sekolah-sekolah yang terdampak secara langsung,” ungkapnya.
Tetapi secara menyeluruh, Wempi berterima kasih kepada para kepala sekolah serta guru-guru yang responsif. Artinya mereka melakukan usaha yang optimal untuk menyelamatkan fasilitas dan aset-aset sekolah. Berdasarkan pantauannya hampir semua barang-barang sekolah terselamatkan.
Hal ini penting kata Wempi, walaupun ada yang terendam karena keterbatasan, kecepatan mereka berlomba dengan air yang begitu cepat masuk dan saat ini di beberapa titik sudah relatif kering.
Sebenarnya tidak hanya sekolah yang terdampak banjir melainkan rumah dari para guru-guru ini juga terdampak. Tetapi mereka tetap berusaha untuk menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan.
“Saya berterima kasih kepada dinas pendidikan, para kepala sekolah dan guru-guru yang telah bekerja keras sehingga hari ini relatif sekolah bisa bersih kembali, dan memang sudah layak untuk beberapa hari kedepan mereka bisa kembali belajar walaupun mungkin perlu pengrapian di beberapa tempat,” tuturnya.
Discussion about this post