TANJUNG SELOR, cakra.news – Satu unit Dump Truck (DT) berwarna kuning memuat 8 ton karnel kelapa sawit terguling ke dalam parit di Jalan Poros Kaltara daerah Tempurau. Keterangan salah satu rekan sopir sekaligus saksi, Burhan (58), DT milik perusahaan PT Palugada itu mengalami rem blong saat memuat karnel kelapa sawit dari PT Sanggam Kahuripan Indonesia (SKI) menuju Pelabuhan Tanjung Selor.
Beruntungnya dalam kecelakaan tidak memakan korban jiwa dan sopir selamat.
Saat melewati jalanan menurun lanjut Burhan, DT pun sempat menyenggol bagian belakang DT lainnya dan kehilangan kendali kemudian terguling ke dalam parit sekitar pukul 7.30 Wita, Selasa (2/11/2021) malam.
“Dari SKI mau muat ke pelabuhan Tanjung Selor. Remnya blong, pas dari atas sana sempat nyenggol belakang DT yang di depannya. Terus dia guling di sini. Sekitar jam setengah delapan tadi malam,” terang Burhan pada cakra.news, Rabu (3/11/2021) pagi.
Tambah Burhan, rekannya sekaligus sopir DT tersebut, pagi tadi sedang diperintahkan membantu bongkar muatan karnel kelapa sawit di Pelabuhan Tanjung Selor. Dengan membawa DT lainnya milik PT Palugada, Burhan pun masih menunggu kedatangan bantuan yang akan dikerahkan pihak perusahaan.
“Iya ini masih nunggu bantuan dari perusahaan. Sopirnya tadi lagi disuruh bantu bongkar muatan di Tanjung Selor,” beber laki laki paruh baya itu.
Terang Burhan, pihak perusahaan PT SKI dan pihak perusahaan pemilik DT yaitu PT Palugada sudah diinformasikan mengenai insiden tersebut.
Lanjutnya, Manager PT SKI akan mengerahkan bantuan guna mengevakuasi DT yang terguling di parit Tempurau itu.
“Tadi malam sudah kami kasih tahu. Manager SKI juga sudah datang. Katanya nanti ada bantuan angkat mobil ini,” ujar Burhan.**
Pewarta : Eni Sakadah
Discussion about this post