NUNUKAN, CAKRANEWS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar Doa Bersama dan Deklarasi Pilkada Damai dalam Rangka Pilkada Serentak di Lantai 5 Kantor Bupati Nunukan, Jumat 22 November 2024.
Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid mengucapkan terima kasih kepada para pemuka agama, para ulama, ustadz, pastor, pendeta, biksu, dan tokoh masyarakat yang berkesempatan hadir dalam kesempatan tersebut.
“Kehadiran bapak ibu menunjukkan bahwa kita semua memiliki tekat dan semangat yang sama untuk menjaga dan mengawal agar pilkada serentak tanggal 27 November mendatang bisa berlangsung dengan aman dan lancar,” ucapnya.
Laura menyatakan bahwa pilkada adalah momentum untuk mengawal agar transisi kekuasaan dan pemerintahan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dapat berlangsung secara dah dan bermartabat, oleh karena itu tidak boleh ada pihak manapun yang mencoba – coba untuk mengganggu jalannya pemilu mendatang.
Menurutnya, perbedaan pilihan politik di tengah masyarakat adalah hal yang biasa, perbedaan itu harus dimaknai sebagai warna warni demokrasi yang harus dihormati dan dijunjung tinggi. Jangan sampai perbedaan pilihan politik itu sampai menimbulkan perpecahan dan permusuhan di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
“Melalui momentum doa bersama ini saya mengajak seluruh peserta yang hadir untuk berdoa supaya pilkada nanti bisa berjalan dengan lancar, aman, damai, demokratis, dan setelahnya kita bisa menyongsong masa depan yang penuh dengan harapan,” pungkasnya
Discussion about this post