TARAKAN, CAKRANEWS – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Nomor Urut 1, Sulaiman-Adri Patton (Sulton) berjanji tidak akan ada perpecahan dan perselisihan jika keduanya dipercaya memimpin Kaltara.
Hal itu disampaikan Calon Wakil Gubernur Kaltara, Adri Patton saat melaksanakan kampanye dialogis bersama ratusan keluarga Purnawirawan di Kafe Pondles, Kelurahan Karang Anyar, Kota Tarakan, pada Rabu, 20 November 2024.
Dalam sesi pertanyaan, salah satu masyarakat menanyakan komitmen keduanya untuk menjaga hubungan jika menang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara 2024.
“Tenang ketika kami terpilih sudah ijab kabul maka tidak ada perkelahian, ada miring ke kanan ada yang ke kiri. Kami sama-sama bekerja satu arah untuk masyarakat Kaltara,” tegas Mantan Rektor UBT tersebut.
Ia menilai tak etis jika pemimpin terlibat konflik karena dapat menganggu jalannya pembangunan. Semestinya, pemimpin harus memberi contoh baik kepada rakyat termasuk dalam menjaga komunikasi dan hubungan.
Dilanjutkannya, Sulton bertekad memperjuangan pemekaran daerah otonomi baru yang pernah dijanjikan pasangan Zainal Arifin Paliwang – Yansen Tipa Padan di Pilgub Kaltara 2020.
“Kami akan melakukan langkah konkrit mempercepat pemekaran daerah otonomi baru di Kaltara. Ada lima daerah otonomi baru menjadi prioritas yakni pembentukan Kota Tanjungselor, Kabupaten Bumi Dayak, Kabupaten Krayan, Kabupaten Sebatik, dan Kabupaten Apau Kayan,” ujar Adri Patton yang pernah menjadi Sekretaris Daerah Kabupaten Malinau periode 2012 – 2015.
Discussion about this post