TARAKAN, CAKRANEWS – Bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Brigjen TNI Sulaiman-Prof Adri Patton ‘SULTON’ siap menghadiri kegiatan uji publik yang diselenggarakan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
Dalam uji publik bertajuk ‘Menantang yang Matang’, IMM Kaltara melayangkan tantangan terbuka terhadap seluruh Bapaslon untuk tampil dihadapan publik membawa dan menyampaikan gagasannya untuk Kaltara.
Bakal calon Gubernur Kaltara, Sulaiman bersama pasangannya Prof Adri Patton menyatakan siap menyampaikan gagasan dan kebijakannya untuk memajukan Kaltara. Mulai dari bidang ekonomi, pendidikan dan sosial.
Dirinya juga mengapresiasi gelaran IMM Kaltara, yang dinilainya memberi wadah bagi calon pemimpin daerah untuk menyampaikan visi misinya. “Kami siap dan harus siap menyampaikan kebijakan untuk Kaltara lebih baik,” tuturnya.
Disinggung terkait visi misi yang nantinya akan disampaikan, Sulaiman enggan berbicara lebih detail. “Sabar. Tunggu saja nanti di acara IMM,” katanya.
Sementara itu Ketua IMM Kaltara, Ainulyansyah mengatakan agenda ini merupakan arena pertarungan ide-ide besar calon pemimpin. Sebelumnya, kata dia, DPD IMM Kaltara telah melayangkan tantangan terbuka terhadap bakal calon kepala daerah.
“Karena kurang mendapatkan respon dari bakal calon kepada daerah, maka kami berinisiatif pada 1 September 2024 untuk mengirim surat permohonan bertemu, tadi kami sudah bertemu dan berdiskusi, alhamdulillah Bapaslon Sulaiman -Adri Patton bersedia untuk hadir pada agenda uji publik menantang yang matang calon kepada daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara,”terangnya.
Permohonan audiensi ini diajukan agar dapat bertemu dengan para kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara guna membahas terkait kebijakan mereka.
Tidak hanya Bapaslon Sulaiman-Prof Adri Patton, kata dia, bakal calon lainnya yakni Yansen juga berkenan menghadiri kegiatan tersebut. Audiensi ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memastikan para kandidat calon kepala daerah di Kaltara, ikut terlibat dan berperan aktif dalam agenda tersebut.
Pelaksanaan agenda ini dijadwalkan berlangsung pada pertengahan September 2024. “Sejauh ini kami libatkan panelis akademisi san tokoh adat. Yang sudah terkonfirmasi ada Prof Yahya dan Ibu Doktor Ana, Direktur Poltek Bisnis Kaltara,” terangnya.
“Konsep nya nanti kita tidak menghadirkan bakal calon untuk berdebat, tapi berfokus pada masing masing calon untuk menyampaikan gagasannya dan berdiskusi dengan panelis dan pihak audien yang kami hadirkan,”katanya.
Discussion about this post