TANJUNG PALAS, cakra.news – RT 6 Sungai Urang, Desa Penjalin, Kecamatan Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan hingga saat ini belum teraliri listrik. Padahal, pemukiman warga sekitar terletak di pinggir Jalan Poros Kaltara, meskipun jarak tempuh cukup jauh dari pusat desa dan kecamatannya.
Tidak adanya listrik dapat dilihat dari tiang kabel listrik yang tidak nampak di sekitar wilayah RT 6, Kamis (18/11/2021).
Dikeluhkan Ketua RT 6 Sungai Urang, Desa Penjalin, Fadli (50), bahwa Ia dan warganya hingga kini belum juga merasakan aliran listrik. Terutama saat malam tiba, kata Dia wilayah RT 6 terasa gelap tanpa penerangan lampu listrik, dan hanya menggunakan lampu senter sebagai penerangan.
Untuk lampu jalan sendiri sudah disediakan pemerintah menggunakan tenaga surya, hanya saja beberapa diantaranya juga sudah tidak berfungsi akibat rusak.
Sebagai Ketua RT 6, kata Fadli selalu mengupayakan untuk melaporkan masalah tersebut ke pihak Pemerintah Desa, agar masalah listrik di wilayahnya segera teratasi.
Ia merasa kasihan kepada anak-anak, di mana saat malam hari mereka kesulitan belajar karena tidak ada penerangan listrik.
“Listrik itu sudah sering kita laporkan melalui desa, tapi ndak taulah kenapa sampai sekarang belum dapat (listrik). Anak-anak kalau mau belajar malam nggak bisa, gelap,” ungkapnya pada cakra.news.
Selain permasalahan aliran listrik yang belum tersedia, Fadli juga berharap kepada pemerintah agar menambah bantuan bangunan perumahan untuk warganya.
Selama ini, kata Dia warga RT 6 Sungai Urang kebanyakan tinggal di satu rumah, di mana terdapat dua Kepala Keluarga (KK) di dalamnya.
Ia menyebutkan warga RT 6 terdapat 13 KK, dengan jumlah penduduk lebih kurang 50 orang.
“Yang paling Saya harapkan sebagai Ketua RT untuk warga sini itu listriknya tolong dibuat, biar terang tempat kami ini. Terus kedua, tolong dibantu tambahan rumah, ‘kan kasihan satu rumah itu ada dua KK,” harapnya kepada pemerintah setempat.**
Pewarta : Eni Sakadah
Discussion about this post