KINSHASA, cakra.news – Tiga anggota staf Perserikatan Bangsa-Bangsa terluka ketika kendaraan mereka diserang di Republik Demokratik Kongo timur pada Kamis (09/12/2021).
Juru bicara UNHCR mengatakan orang-orang bersenjata tak dikenal menyerang kendaraan badan pengungsi PBB UNHCR di wilayah Lubero provinsi Kivu Utara.
Pengawalan militer staf, yang disediakan oleh penjaga perdamaian PBB, kemudian menemani mereka ke tempat yang aman.
“Aktor kemanusiaan yang bekerja dalam situasi pengungsian seharusnya tidak menjadi target,” kata juru bicara Johannes van Gemund.
Kongo Timur adalah rumah bagi sejumlah kelompok bersenjata yang memperebutkan tanah dan sumber daya, dan tentara Kongo yang kekurangan dana telah berjuang untuk menahan berbagai ancaman, membuat warga sipil rentan terhadap serangan.
Provinsi Lubero adalah daerah pertempuran dalam beberapa tahun terakhir antara milisi etnis, terutama dari kelompok Hutu dan Nande.**
Pewarta : Andi Surya
Sumber : Reuters
Discussion about this post