TARAKAN, cakra.news – Penampakan jalan rusak bak kubangan sepertinya menjadi santapan sehari-hari warga di sekitar Jalan Dr Sutomo, Kelurahan Karang Balik, Tarakan Barat.
Pasalnya, jalan tersebut terlihat rusak parah, berlubang dan becek. Upaya mengajukan renovasi kepada aparat desa dan kecamatan kerap kali dilakukan warga, namun tidak ada kepastian kapan jalanan tersebut akan diperbaiki.
“Kami sudah memohon perbaikan kepada pihak terkait, akan tetapi sampai dengan saat ini belum ada perbaikan,” ujar Riza (37), warga sekitar saat ditemui cakra.news di warungnya, Senin (08/11/2021).
Ia menceritakan sebenarnya perbaikan jalan telah dilakukan di akhir tahun 2020, namun saat itu terhenti dan dibiarkan begitu saja. Perbaikan awal dilakukan dengan membuat gorong-gorong karena lokasi rawan banjir.
Riza menyesalkan tindakan Pemerintah yang terkesan lambat, sementara warga sudah menanti janji pemerintah untuk memperbaiki jalan.
Ia menambahkan rusaknya jalan berimbas terhadap usaha-usaha mereka.
“Jujur saja mas, rusaknya jalan berimbas pada warung, kalau sudah hujan deras tidak ada pembeli singgah,” ucapnya.
Sejalan dengan apa yang disampaikan Riza, Eno (23) selaku pengendara mengeluhkan keadaan jalan. Ia menuturkan rusaknya jalan memicu terjadinya kecelakaan.
“Banyak pengendara yang menghindari jalan rusak sehingga terjadi kecelakaan, terlebih saat hujan deras, jalan yang licin menyebabkan banyak pengendara terpeleset,” ungkapnya.**
Pewarta : Ade Prasetia Cahyadi
Discussion about this post