Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Kaltara

Hasil Rekaman CCTV di Sekitar Lokasi Tewasnya Brigpol SH Diungkap Polda Kaltara

by Hendi
26/09/2023
in Kaltara, News
A A
Hasil Rekaman CCTV di Sekitar Lokasi Tewasnya Brigpol SH Diungkap Polda Kaltara

ILUSTRASI - cctv

Share on FacebookShare on Twitter

 

BULUNGAN, CAKRANEWS – Dalam gelar perkara terkait tewasnya Brigpol SH, selain telah memeriksa saksi-saksi, Polda Kaltara juga mengungkap rekaman CCTV.

RELATED POSTS

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

Rekaman CCTV yang berada di lokasi kejadian yakni di area sekitar kamar ajudan rumah dinas Polda Kaltara diungkapkan Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat dihadapan awak media, pada Senin, 25 September 2023 sore.

Dikatakan Budi dalam gelar perkara di Ruang Kerja Kapolda Kaltara Irjen Daniel Adityajaya, saat proyektil peluru keluar dari kamar korban pada saat hari kejadian yang terekam CCTV.

“Terdapat dua titik rekaman CCTV di lokasi sekitar rumah dinas Kapolda Kaltara, yakni CCTV di bagian depan dan CCTV bagian samping. Rekaman (CCTV) samping memperlihatkan proyektil peluru saat meletus. Itu berada pada rekaman pukul 12 lewat 39 menit 38 detik. Rekaman CCTV itu berbeda durasi waktunya dengan jam riil,” kata Budi.

Sedangkan pada CCTV bagian depan memperlihatkan aktivitas korban pada hari kejadian, Jumat, 23 September 2023 sebelum Brigpol SH ditemukan tak bernyawa.

“Korban terpantau CCTV saat masuk ke dalam kamar Walpri. Dalam rekaman CCTV itu juga terlihat satu penjaga mendatangi kamar korban untuk meminjam sandal, dan terlihat korban masih merespons dari dalam kamar. Lalu termonitor di CCTV, dia keluar masuk dalam kamar Walpri,” jelasnya.

Lebih lanjut Budi menjelaskan, dari hasil rekaman CCTV Brigadir SH berada di dalam kamar seorang diri tanpa ada orang lain.

“Akses masuk dari depan sangat keliatan sekali, jadi tidak ada seorang pun, hanya almarhum sendiri di dalam kamar kalau menurut rekaman CCTV,” ucap Budi.

Lanjut lagi Budi menyampaikan, Brigpol SH yang tewas bersimbah darah di dalam kamar pertama kali ditemukan oleh saksi berinisial K.

“Saat itu K berencana memanggil Brigadir SH untuk mengajak makan. Jadi yang pertama kali menemukan itu rekan-rekan di komunitas Walpri itu sendiri ya. Jadi dari durasi rekaman CCTV jam 12 lewat 39 menit 38 detik dicocokkan dengan si saksi K ini, dia ( saksi inisial K ) memfoto makanan yang dia masak, kan muncul jam (waktu) di foto itu untuk dikirimkan ke si korban,” jelasnya.

“Namun foto itu tidak jadi dikirim dan saksi datang langsung ke kamar korban untuk memanggil mengajak makan dan saksi terkejut setelah melihat korban dalam keadaan sudah bersimbah berdarah,” sambung Budi.

Beberapa saat kemudian tim Biddokes Polda Kaltara yang tiba di lokasi mendapati Brigadir SH sudah dalam kondisi tidak bernyawa dengan posisi terlentang di atas tempat tidur.

Dan di dekat jasad Brigpol SH terdapat satu pucuk senjata api (senpi) jenis HS-9 miliknya sendiri.

“Biddokes telah berusaha melakukan upaya penyelamatan, dilihat dari fisik denyut jantung di tangan tidak ditemukan detak jantung, kemudian di leher, di pupil mata juga tidak ada, sehingga disimpulkan korban meninggal dunia. Kemudian tim dari Ditreskrimum dan Bidpropam melakukan olah TKP,” kata Budi.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan saksi tidak mendengar suara letusan senjata api.

“Di TKP itu senjata dibungkus, sehingga tidak ada satu pun yang mendengar ledakan. Cuma ada rekaman CCTV yang memperlihatkan proyektil keluar dari jendela,” jelasnya.

Namun, polisi belum menemukan proyektil peluru yang meletus dari senpi milik Brigadir SH.

Dalam rekaman CCTV, terlihat proyektil peluru tembus dari jendela dan terlempar ke arah atas.

“Untuk proyektil peluru sampai sekarang belum ditemukan, karena ditembakkan dari dalam ruangan tembus keluar jendela ke arah atas,” katanya.

Lebih lanjut lagi Budi menegaskan, terkait SOP membersihkan senjata api tidak ada waktu tertentu untuk membersihkan senjata api.

“Membersihkan (senjata) itu boleh kapan saja, dan mereka sudah terlatih, sudah tau SOP cara membersihkan senjata seperti apa, mereka sudah terlatih dan sudah bisa, apalagi ini orang-orang terlatih dari brimob. Tapi orang terlatih pun dalam kondisi capek bisa saja dia lalai,” ucapnya.

Hingga saat ini polisi masih menyimpulkan penyebab kematian Brigpol SH akibat kelalaian saat membersihkan senjata api. Namun pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan tim Forensik.

Tags: Brigpol SHGelar PerkaraPolda KaltaraRekaman CCTVTewas
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS – Pemerintah Kota Tarakan bersama Pertamina EP Tarakan Field bersinergi memperkuat masyarakat tangguh bencana melalui kegiatan Simulasi Pos...

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Program Jumat Sedekah Barokah (Sebar) rutin dilaksanakan Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Tarakan, Jumat (22/8/2025). Program Sebar diinisiasi...

LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - LKP Sentara, Komunitas Bekam Tarakan dan Rumah Bekam Ummu Zareena berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan Akupuntur Praktis di Hotel...

PELNI Mobile Hadir di Tarakan

PELNI Mobile Hadir di Tarakan

by Prasetya
21/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero), perusahaan pelayaran terkemuka se-Asia Tenggara, terus melakukan inisiatif dan inovasi untuk meningkatkan pelayanan...

DKPP Putuskan Bawaslu Tarakan Tak Langgar Etik soal Kasus Politik Uang Pilkada 2024

DKPP Putuskan Bawaslu Tarakan Tak Langgar Etik soal Kasus Politik Uang Pilkada 2024

by Prasetya
19/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menyatakan tidak ada pelanggaran kode etik yang dilakukan Bawaslu Kota Tarakan dalam...

Next Post
YU (20) saat diringkus Unit Reskrim Polsek Nunukan usai melakukan pencurian kotak amal (Foto: Humas Polres Nunukan)

Edan! ABG di Nunukan Curi Kotak Amal, Sempat Kabur namun Tertangkap di Jalan Bukit Cinta

Bupati Nunukan lantik pejabat di Lingkungan Pemkab Nunukan

Lantik Pejabat di Lingkungan Pemkab Nunukan, Bupati Laura Pesan 4 Hal Ini

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Populer

  • LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

    LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Bahasa Gaul Anak Tarakan, Nomor 4 Kocak Banget

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Belanja Sampai Miskin: Menyoal “Konsumerisme” di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keluarga Protes Penahanan Maksum: Pemilik Sah Tanah Kok Dipenjara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Satu Jam, Uang Warga Tarakan Rp575 Juta Raib dari Rekening

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.