Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Headline

Fakta Unik Sosok Bung Hatta yang Jarang Diketahui Milenial Tarakan

by Redaksi
07/04/2022
in Headline, Nasional
A A
Mohammad Hatta (Foto: Istimewa)

Mohammad Hatta (Foto: Istimewa)

Share on FacebookShare on Twitter

TARAKAN, CAKRANEWS – Siapa yang tak kenal sosok proklamator Mohammad Hatta. Sebuah nama yang tak pernah bisa dilepaskan dari perjalanan sejarah bangsa Indonesia, khususnya saat bersama Sukarno menandatangani proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Namun di balik itu semua, ada sejumlah fakta unik yang tak diketahui banyak generasi milenial Kota Tarakan tentangnya. Salah satunya cara Bung Hatta yang memakai nama mertua saat bersurat dengan Sukarno

RELATED POSTS

57 Personel Lantas Disiagakan, Lalu Lintas Natal Tarakan Dijamin Lancar

ESI Kaltara Gelar Turnamen Esports, Libatkan 1.000 Peserta dan Siapkan Atlet Nasional

Kala itu, Hatta memakai nama samaran Rachim ketika surat menyurat politik dengan Bung Karno pada tahun 1930-an. Rachim ini adalah nama ayah mertuanya. Akibatnya, beberapa surat tersebut sempat menjadi masalah yang membuat Rachim harus berurusan dengan Agen Dinas Intelijen Politik (PID) di zaman Belanda.

Fakta unik lainnya adalah Hatta menikah dengan mahar buku. Ia juga pernah berjanji tidak akan menikah selama Indonesia masih belum merdeka. Dan memang betul, Bung Hatta menikah dengan Rahmi pada 18 November 1945.

Mas kawin yang diberikan saat menikah adalah buku yang berjudul “Alam Pikiran Yunani”. Ia juga membawakan sandwich yang dibuat sendiri untuk Rahmi ketika akan melahirkan anak pertama mereka.

Hatta juga dikenal sebagai sosok yang selalu perhatikan arah matahari saat mengemudi. Mungkin ini agak aneh, kalau saat ini kita mengandalkan GPS sebagai petunjuk jalan, tapi tidak bagi Bung Hatta.

Ia selalu memperhatikan arah sinar matahari, ketika mengendarai mobil bersama istrinya. Jika sinar matahari berada di sebelah kanan, maka Bung Hatta akan duduk di sebelah kanan.

Sehebat-hebatnya Bung Hatta, beliau tetaplah manusia biasa yang juga melakukan kebiasaan layaknya orang lain. Soal peliharaan misalnya, ternyata beliau pun juga memilikinya. Ada banyak binatang yang beliau pelihara, tapi dari semuanya yang paling difavoritkannya adalah kucing.

Di mana pun beliau berada, entah di pengasingan atau rumah sendiri, yang pasti Bung Hatta selalu punya kucing. Jumlahnya sendiri pun biasanya lebih dari satu dan rata-rata kucingnya adalah ras biasa alias kampung.

Meskipun kucing ras biasa, tapi beliau merawat kucing-kucingnya dengan sepenuh hati. Bahkan sampai diberi nama juga dengan julukan yang aneh-aneh, mulai Hitler, Mussolini, sampai Tito.

Tags: HattaProklamator
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

57 Personel Lantas Disiagakan, Lalu Lintas Natal Tarakan Dijamin Lancar

57 Personel Lantas Disiagakan, Lalu Lintas Natal Tarakan Dijamin Lancar

by Prasetya
25/12/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS – Polres Tarakan menyiagakan sebanyak 57 personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) guna memastikan kelancaran arus kendaraan selama perayaan...

ESI Kaltara Gelar Turnamen Esports, Libatkan 1.000 Peserta dan Siapkan Atlet Nasional

ESI Kaltara Gelar Turnamen Esports, Libatkan 1.000 Peserta dan Siapkan Atlet Nasional

by Prasetya
21/12/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS — Mengasah sekaligus menjaring atlet untuk menghadapi event daerah hingga nasional, Esports Indonesia (ESI) Provinsi Kalimantan Utara menggelar...

GBN-MI Kaltara Sosialisasi Bela Negara kepada Guru Sebatik

GBN-MI Kaltara Sosialisasi Bela Negara kepada Guru Sebatik

by Prasetya
21/12/2025
0

SEBATIK, CAKRANEWS– Gerakan Bela Negara Membangun Indonesia (GBN-MI) Kalimantan Utara menyosialisasikan nilai-nilai bela negara kepada para guru di wilayah perbatasan...

Yayasan Muslih Center Tingkatkan Kualitas Pendidikan Perbatasan Lewat Pelatihan Guru

Yayasan Muslih Center Tingkatkan Kualitas Pendidikan Perbatasan Lewat Pelatihan Guru

by Prasetya
20/12/2025
0

SEBATIK, CAKRANEWS – Yayasan Muslih Center Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar kegiatan Peningkatan Kapasitas Pendidik bagi lembaga pendidikan di lingkungan yayasan,...

PWI Tarakan Gelar Warta Sport Pra-Porwada 2026

PWI Tarakan Gelar Warta Sport Pra-Porwada 2026

by Prasetya
20/12/2025
0

TARAKAN,  CAKRANEWS - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tarakan bersama JOB Simenggaris menggelar ajang Warta Sport, sebagai persiapan menghadapi Pekan...

Next Post
Lukisan pembantaian Muslim di Andalusia

Jarang Diketahui, Ada Pembantaian Muslim Granada di Bulan April

5 Gempa Bumi yang Mengguncang Tarakan, Tahun 1923 Paling Dashyat

5 Gempa Bumi yang Mengguncang Tarakan, Tahun 1923 Paling Dashyat

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Populer

  • Brosur jadwal dan harga tiket Kapal Indomaya rute Tarakan-Tawau

    Kapal Indomaya Rute Tarakan-Tawau Beroperasi Mulai Hari Ini, Simak Jadwal dan Harga Tiketnya di Bawah Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Bahasa Gaul Anak Tarakan, Nomor 4 Kocak Banget

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LMND Kaltara Pertanyakan Anggaran Beasiswa Kaltara Cerdas yang Tak Kunjung Cair

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GBN-MI Kaltara Sosialisasi Bela Negara kepada Guru Sebatik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 57 Personel Lantas Disiagakan, Lalu Lintas Natal Tarakan Dijamin Lancar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.