INTERNASIONAL, CAKRANEWS – Kane Tanaka, manusia tertua di dunia dikabarkan meninggal dunia pada usia 199 tahun, seperti diberitakan GulfToday, Selasa 26 April 2022.
Wanita kelahiran 2 Januari 1903 ini tinggal di daerah Fukuoka, Jepang. Ia menghabiskan waktu hingga menghembuskan nafas terakhir di sebuah panti jompo.
Tahun 2019 lalu, Guinness World Records mencatat Tanaka sebagai manusia tertua di dunia. Tanaka gemar bermain permainan papan, menyelesaikan persoalan matematika, serta mengonsumsi soda dan cokelat.
Dalam kesehariannya, Tanaka juga terbiasa bangun pada jam 06.00 setiap pagi. Aktivitas lain yang juga kerap dilakukan Tanaka adalah berlatih kaligrafi.
Tanaka diketahui semasa mudanya adalah seorang pebisnis kuliner, seperti mi dan kue beras. Ia menikah dengan Hideo Tanaka pada 1922, yang kemudian dikaruniai empat anak, dan satu adopsi.
Tahun lalu, Tanaka sempat berencana untuk menggunakan kursi roda dan menjadi bagian dalam estafet obor untuk Olimpiade Tokyo 2021. Akan tetapi, rencana ini diurungkan akibat pandemi Covid-19.
Kabar duka mengenai kepergian Tanaka juga disampaikan oleh Gubernur Seitaro Hattori. Hattori mengungkapkan bahwa Tanaka sudah menutup usia pada 19 April 2022.
“Saya sedang menantikan waktu untuk bertemu Kane dalam Hari Menghormati Lansia tahun ini dan merayakan hari itu bersama dengan soda dan cokelat favoritnya,” kata Hattori.
Discussion about this post