TARAKAN, CAKRANEWS– Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara mengajak masyarakat belanja bijak jelang Hari Raya Idul 1433 H. Itu dilakukan sebagai upaya menjaga kestabilan harga komoditas pangan dan memperkuat efektivitas kebijakan moneter.
“Peran masyarakat memberikan kontribusi besar dalam menjaga kestabilan harga komoditas. Untuk itu, Bank Indonesia bekerja sama dengan ibu-ibu dari PKK, Dharmawanita, dan Gabungan Organisasi Wanita Kota Tarakan mengajak masyarakat berbelanja secara bijak. Hal ini dilakukan dengan berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan,” kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara, Bambang Irwanto di Gedung Wanita pada Kamis (14/3/2022).
Saat ini tingkat inflasi Kaltara pada tahun 2022 diproyeksikan stabil pada kisaran target 3±1 persen. Sementara pada bulan Maret 2022, Kota Tarakan tercatat mengalami inflasi bulanan sebesar 0,52 persen (mtm), artinya kenaikan harga barang dan jasa di Tarakan pada Maret 2022 adalah 0,52 persen dari bulan Februari 2022. Capaian tersebut perlu diapresiasi berkat kerja sama yang baik antara Bank Indonesia dan Pemerintah Kota Tarakan melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
“Peran masyarakat juga memberikan kontribusi besar dalam capaian tersebut. Tingkat inflasi di Kota Tarakan selain dipengaruhi oleh pasokan komoditas yang tersedia, juga dipengaruhi oleh tingkat permintaan masyarakat,” kata dia..
Untuk itu, lanjut Bambang, ibu-ibu bisa menjadi agen yang turut menghimbau masyarakat di lingkungan sekitar untuk menerapkan belanja bijak. “Harapannya, upaya tersebut dapat mendukung capaian inflasi yang stabil melalui terjaganya harga barang dan jasa khususnya pada bulan Ramadhan tahun ini,” ujarnya.
Pewarta: Ade Prasetia Cahyadi
Discussion about this post