Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Advetorial

Kisah Inspiratif Dari Labanan Jaya, Pemkab Nunukan Dampingi Baznas Nunukan Studi Tiru di Baznas Kab. Berau

by Redaksi
24/08/2022
in Advetorial, Kaltara
A A
Kisah Inspiratif Dari Labanan Jaya, Pemkab Nunukan Dampingi Baznas Nunukan Studi Tiru di Baznas Kab. Berau
Share on FacebookShare on Twitter

Nunukan, CAKRANEWS – Mukalal adalah seorang petani biasa, namun dia bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang-orang di sekitarnya, dan saat ini Mukalal menjadi ketua kelompok tani Manunggal Karsa di kampung Labanan. Berawal dari daerah yang ia tinggali di kampung Labanan Jaya Kec. Teluk Bayur Kab. Berau merupakan daerah pertanian yang menghasilkan beras yang berlimpah sehingga untuk mendistribusikan hasil berasnya mukalal harus menjual beras tersebut ke Bulog.

Kisah inspiratif ini disampaikan oleh Mukalal sendiri saat menerima kunjungan Rombongan Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan dan BAZNAS Kabupaten Nunukan yang sedang melakukan studi Tiru kepada Petani dan Peternak di Labanan Kabupaten Berau, Sabtu (20/08).

RELATED POSTS

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

Lanjut cerita, Mukalal mengisahkan dikarenakan harga jual di Bulog rendah mengharuskan dirinya memutar otak bagaimana caranya agar beras-beras yang dihasilkan dari daerahnya bisa terjual dengan harga yg sedikit tinggi. Kemudian pada tahun 2006 kelompok tani Manunggal Karsa menemukan solusi dengan menggandeng dan bekerjasama dengan Baznas Berau.

“Pada tahun 2006, waktu itu Ketua Baznasnya mantan Kepala Dinas Pertanian Kab. Berau, sehingga kelompok tani Manunggal Karsa bekerjasama dengan Baznas Berau dengan cara menjual beras kepada Baznas dengan harga yang sedikit lebih tinggi dari harga Bulog untuk diditribusikan kepada para mustahik. Kemudian Baznas juga memberikan 1 unit mobil yang kami gunakan untuk mendistribusikan beras-beras ini ke mustahik di desa-desa. Waktu itu harga beras Rp.6.500 perkilonya, tapi dari Baznas dibeli Rp. 11.000 perkilonya”, ujarnya.

Lanjut diceritakan Baznas kemudian menjalin hubungan dengan Bank Indonesia (BI) sehingga pada tahun 2017 mengadakan tanam padi organik yang bertujuan menjaga lingkungan dan menjaga kesehatan masyarakat.

“Dan Alhamdulillah kita panen padi organik sekitar 5 hektar. Kemudian dari Bank Indonesia melakukan program tanam padi Haston yang menghasilkan padi berton-ton. Kenapa kita menggunakan tanam model haston, karena lahan yang kita miliki disini kebanyakab rawa dan banyak hama keong, dengan menggunakan bibit Haston ini keong-keong tidak bisa memakan padi karena bibit haston umurnya tua bisa sampai 1 bulan lebih”, ujarnya.

Kerjasama yang baik dengan Baznas Berau kemudian berlanjut dengan pengembangan ternak sapi, yang awalnya 10 ekor pertahun sekarang bisa menjadil 12 ekor pertahun. Kemudian dengan adanya peternakan sapi sangat berdampak positif bagi pertanian karena dari kotoran sapi ini bisa dijadikan pupuk. Bank Indonesia juga memberi bantuan dana untuk pembangunan kandang ternak sapi yang dapat menampung sekitar 150 ekor sapi yang menggunakan lahan milik pribadi para petani. Di kampung Labanan Jaya ini juga menjadi tempat Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S).

“Sampai saat ini kita masih bekerjasama baik dengan Baznas, semoga selamanya bisa terus menjalin kerjasama dengan Baznas. Dari kerjasama ini kita juga belajar untuk berzakat, yang dulunya kita belum pernah berzakat sekarang bisa berzakat semua. Karena kemarin dari BI memfasilitasi untuk meminjam uang melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) satu orang mendapatkan pinjaman sebesar Rp.50.000.000, dan para petani tidak menerima uang tetapi berupa hewan ternak sapi perorang mendapatkan 4 ekor sapi. Sehingga 2,5% dari penjualan sapi ini digunakan untuk berzakat melalui Baznas.” jelas mukalal.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Muhammad Amin SH sangat mengapresiasi dan kagum dengan para petani di Kampung labanan jaya.

Muhammad Amin menjelaskan kedatangannya bersama rombongan di Kampung Labanan Jaya ini adalah mewakili Pemerintah Daerah Kab. Nunukan mendampingi Baznas Nunukan untuk melihat secara langsung dan belajar terkait usaha kolaborasi yang sudah dijalankan Baznas Berau sehingga program-program yang dijalankan oleh Baznas Berau bisa berjalan dengan nyata dan bisa menjadi referensi untuk Baznas Nunukan. (Prokopim Setda/Fb)

Tags: BaznasHumas Kabupaten NunukanStudi Banding
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

Sinergi Pemkot Tarakan dan Pertamina Wujudkan Masyarakat Tangguh Bencana

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS – Pemerintah Kota Tarakan bersama Pertamina EP Tarakan Field bersinergi memperkuat masyarakat tangguh bencana melalui kegiatan Simulasi Pos...

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

Satlantas Polres Tarakan Tebar Kebaikan Melalui Jumat Sedekah Barokah

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Program Jumat Sedekah Barokah (Sebar) rutin dilaksanakan Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Tarakan, Jumat (22/8/2025). Program Sebar diinisiasi...

LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

by Prasetya
23/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - LKP Sentara, Komunitas Bekam Tarakan dan Rumah Bekam Ummu Zareena berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan Akupuntur Praktis di Hotel...

PELNI Mobile Hadir di Tarakan

PELNI Mobile Hadir di Tarakan

by Prasetya
21/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero), perusahaan pelayaran terkemuka se-Asia Tenggara, terus melakukan inisiatif dan inovasi untuk meningkatkan pelayanan...

DKPP Putuskan Bawaslu Tarakan Tak Langgar Etik soal Kasus Politik Uang Pilkada 2024

DKPP Putuskan Bawaslu Tarakan Tak Langgar Etik soal Kasus Politik Uang Pilkada 2024

by Prasetya
19/08/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menyatakan tidak ada pelanggaran kode etik yang dilakukan Bawaslu Kota Tarakan dalam...

Next Post
Hadir Selaku Irup, Wabup H. Hanafiah Melepas Batalyon Armed 18/ Komposit

Hadir Selaku Irup, Wabup H. Hanafiah Melepas Batalyon Armed 18/ Komposit

Pasukan TNI AD Penjaga Perbatasan Berganti, Serah Terima Dilaksanakan di Makotis Satgas Pamtas RI-Malaysia

Pasukan TNI AD Penjaga Perbatasan Berganti, Serah Terima Dilaksanakan di Makotis Satgas Pamtas RI-Malaysia

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Populer

  • LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

    LKP Sentara Gelar Pelatihan Akupuntur Praktis, Cocok untuk Pemula hingga Nakes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Bahasa Gaul Anak Tarakan, Nomor 4 Kocak Banget

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Belanja Sampai Miskin: Menyoal “Konsumerisme” di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keluarga Protes Penahanan Maksum: Pemilik Sah Tanah Kok Dipenjara?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Satu Jam, Uang Warga Tarakan Rp575 Juta Raib dari Rekening

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.