Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Nasional

Klarifikasi Pangkostrad tentang Patung Tiga Tokoh di Museum Darma Bhakti Kostrad

by Redaksi
28/09/2021
in Nasional
A A
Klarifikasi Pangkostrad tentang Patung Tiga Tokoh di Museum Darma Bhakti Kostrad
Share on FacebookShare on Twitter

Penjelasan Panglima Kostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman, S.E, M.M, soal pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo pada diskusi webinar dengan tema: TNI vs PKI yang diselenggarakan Insan Cita, Ahad/Minggu malam (26/9/2021) mengenai diorama peristiwa G30S/PKI di Museum Darma Bhakti Kostrad.

1. Patung tiga tokoh di Museum Darma Bhakti Kostrad, yakni Jenderal TNI AH Nasution (Menko KSAB), Mayjen TNI Soeharto (Panglima Kostrad), dan Kolonel Inf Sarwo Edhie Wibowo (Komandan 3RPKAD) memang sebelumnya ada di dalam museum tersebut.
Patung tersebut dibuat pada masa Panglima Kostrad Letjen TNI AY Nasution (2011-2012).

RELATED POSTS

RUPSLB Telkom 2025: Ada Perubahan Susunan Komisaris dan Direksi

Ketok Anggaran PMN, DPR Konsisten Dukung Peremajaan Kapal PELNI

2. Kini patung tersebut, diambil oleh penggagasnya, Letjen TNI (Purn) AY Nasution yang meminta izin kepada saya selaku Panglima Kostrad saat ini. Saya hargai alasan pribadi Letjen TNI (Purn) AY Nasution, yang merasa berdosa membuat patung-patung tersebut menurut keyakinan agamanya.
Jadi, saya tidak bisa menolak permintaan yang bersangkutan.

3. Jika penarikan tiga patung itu kemudian disimpulkan bahwa kami melupakan peristiwa sejarah pemberontakan G30S/PKI tahun 1965, itu sama sekali tidak benar. Saya dan Letjen TNI (Purn) AY Nasution mempunyai komitmen yang sama tidak akan melupakan peristiwa terbunuhnya para jenderal senior TNI AD dan perwira pertama Kapten Piere Tendean dalam peristiwa itu.

4. Jadi, tidak benar tudingan bahwa karena patung diorama itu sudah tidak ada, diindikasikan bahwa AD telah disusupi oleh PKI. Itu tudingan yang keji terhadap kami. Seharusnya Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo selaku senior kami di TNI, terlebih dahulu melakukan klarifikasi dan bisa menanyakan langsung kepada kami, selaku Panglima Kostrad. Dalam Islam disebut tabayun agar tidak menimbulkan prasangka buruk yang membuat fitnah, dan menimbulkan kegaduhan terhadap umat dan bangsa.

5. Foto-foto peristiwa serta barang-barang milik Panglima Kostrad Mayjen TNi Soeharto saat peristiwa 1965 itu, masih tersimpan dengan baik di museum tersebut. Hal ini sebagai pembelajaran agar bangsa ini tidak melupakan peristiwa pemberontakan PKI dan terbunuhnya pimpinan TNI AD serta Kapten Piere Tendean.

6. Demikian penjelasan kami agar bisa dipahami dan tidak menimbulkan prasangka buruk terhadap kami sebagai pribadi, institusi Kostrad, maupun institusi TNI AD.

Terimakasih,
Jakarta, 27 September 2021
Panglima Kostrad,
Letjen TNI Dudung Abdurachman, S.E, M.M.

Tags: KlarifikasiPangkostradPatung Tiga Tokoh
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

RUPSLB Telkom 2025: Ada Perubahan Susunan Komisaris dan Direksi

RUPSLB Telkom 2025: Ada Perubahan Susunan Komisaris dan Direksi

by Prasetya
17/09/2025
0

JAKARTA, CAKRANEWS– PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Selasa (16/9/2025)....

Ketok Anggaran PMN, DPR Konsisten Dukung Peremajaan Kapal PELNI

Ketok Anggaran PMN, DPR Konsisten Dukung Peremajaan Kapal PELNI

by Prasetya
17/09/2025
0

JAKARTA, CAKRANEWS– PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) menerima dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR...

Tarif Air Perumda Tirta Alam Tarakan Lebih Murah Dibanding Daerah Lain

Tarif Air Perumda Tirta Alam Tarakan Lebih Murah Dibanding Daerah Lain

by Prasetya
04/09/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Direktur Perumda Tirta Alam Tarakan, Iwan Setiawan, menepis isu kenaikan tarif air yang belakangan ramai dibicarakan warga. Ia...

Rayakan Hari Pelanggan Nasional 2025, PELNI Tebar Promo untuk Penumpang Kapal

Rayakan Hari Pelanggan Nasional 2025, PELNI Tebar Promo untuk Penumpang Kapal

by Prasetya
04/09/2025
0

JAKARTA, CAKRANEWS – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada 4 September...

Lapas Tarakan Gandeng BNNP Kaltara Gelar Rehabilitasi Napi Narkoba

Lapas Tarakan Gandeng BNNP Kaltara Gelar Rehabilitasi Napi Narkoba

by Prasetya
02/09/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS - Lapas Kelas IIA Tarakan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Utara menggelar program rehabilitasi...

Next Post
Apa Kabar Sampah Masker di Kaltara?

Apa Kabar Sampah Masker di Kaltara?

Pesawat Kargo BBM Tergelincir di Krayan

Pesawat Kargo BBM Tergelincir di Krayan

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Populer

  • KNPI Tarakan Heran, Opini soal PDAM Tak Cantumkan Nama Pengurus

    KNPI Tarakan Heran, Opini soal PDAM Tak Cantumkan Nama Pengurus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Tarakan Gandeng Ratusan Ketua RT Lawan Hoaks Kenaikan Tarif Air

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Bahasa Gaul Anak Tarakan, Nomor 4 Kocak Banget

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Selamat! Bawaslu Tarakan Terima Penghargaan Keterbukaan Informasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pindah Tugas, Ini Sederet Kasus Besar yang Diungkap AKBP Ronaldo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.