KALTARA, CAKRANEWS – Kisruh internal Polda Kalimantan Utara (Kaltara) usai pencopotan Kombes Teguh Trawantoro sebagai Kabid Propam, masih terus berlanjut.
Sebelumnya, dalam rekaman suara yang bocor ke media, Kombes Teguh mengaku dirinya akan tetap menjadi singa di kandang kambing.
“Jadi terima kasih sekali rasa hormat kami jenderal, dan saya mohon izin jenderal sekali lagi, saya tetap jadi singa dan macan yang hidup di lingkungan kambing yang makan rumput. Tapi, saya tidak akan makan rumput,” ujar Kombes Teguh dalam rekaman tersebut.
Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Budi Rachmat membenarkan bahwa rekaman yang bocor itu adalah suara dari Kombes Teguh. Namun, baginya apa yang tersampaikan melalui rekaman suara itu tidaklah etis.
Kombes Budi menyayangkan pernyataan Kombes Teguh soal singa di lingkungan kambing, di hadapan pimpinan.
“Dari segi etika dia bicara pada pimpinan. sebenarnya tidak baik kan sebagai singa. Kita dianggapnya kambing, kan tidak etis,” kata Budi, dikutip dari Detikcom, Senin 24 April 2023.
Namun, Budi tidak mau menafsirkan lebih jauh pernyataan Kombes Teguh yang masih belum ia pahami.
Baginya, pernyataan singa dan kambing itu benar-benar tidak etis, apalagi hanya terkait pencopotan.
“Seolah-olah dia (merasa) saya paling bagus, yang lain jelek,” ujar Budi Rachmat.
Discussion about this post