TARAKAN, CAKRANEWS – Kebakaran terjadi di kawasan Jembatan Bongkok, RT 22, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kota Tarakan, pada Minggu, 14 Januari 2024 petang.
Akibat kebakaran tersebut 5 kontrakan yang sebagian dalam kondisi ditinggal penghuninya ludes di lalap si jago merah.
Di lokasi kejadian warga sekitar sempat berjibaku memadamkan kobaran api. Dan beberapa saat kemudian petugas pemadam kebakaran dari PMK Tarakan tiba dan langsung menjinakkan api.
Salah seorang penghuni rumah, Wahyuni (27) mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di luar rumah. Rencananya akan menghadiri acara pernikahan.
“Perkiraan jam itu (17.00 WITA) setelah ditempat pesta (nikahan) tiba-tiba melihat asap tebal dan langsung pulang ke rumah,” katanya.
Wahyuni lantas menjelaskan, setelah pulang dan sampai di rumah, ia mendapati rumahnya telah terbakar.
“Rumah kosong tadi. Ada empat rumah. Ada Rumah Pak Firman, Alfin, Thamrin (kosong). Satunya rumah Pakle, Pakle tinggal sendiri,” terangnya.
“Waktu saya tinggalkan rumah tidak ada kompor menyala. Waktu saya balik api sudah membesar,” lanjutnya.
Sedangkan proses pemadaman sekaligus pendinginan berlangsung 2 jam. PMK Tarakan menerjunkan sejumlah mobil pemadam dengan melibatkan BPBD, Kepolisian, PMI dan relawan.
Sementara, Lurah Karang Anyar Pantai, Yohanis Pantoloang mengatakan, dari data yang dihimpun pemilik rumah atas nama Ahmad Sutoyo.
“Total 1 bangunan terbakar, jadi itu ada lima pintu. Yang ditempati warga yang mengontrak 4 pintu. Ada satu pintu tidak ditempati,” terang Yohanis.
Lebih lanjut Yohanis menjelaskan, untuk penyebab kebakaran belum bisa dipastikan karena pihaknya menunggu hasil investigasi petugas di lokasi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materiil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Discussion about this post