NUNUKAN, CAKRANEWS – Menjelang kontestasi politik kepala daerah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nunukan gelar sosialisasi Netralitas ASN, TNI, dan Polri. Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra H. Abdul Munir.
Bupati Nunukan pada sambutannya yang disampaikan oleh Asisten Pemerintahah dan Kesra Abdul Munir berharap, pilkada mendatang bisa terlaksana dengan lancar, aman, damai dan demokratis. Hal itu lantas membutuhkan kerjasama yang baik dari berbagai aparat dan butuh keterlibatan dari seluruh masyarakat di Indonesia, termasuk masyarakat di Kabupaten Nunukan.
“Semua pihak harus mengambil peran, dan harus taat, tertib, dan tunduk kepada aturan dan perundang – undangan yang sudah disepakati bersama. Pelanggaran sekecil apapun terhadap aturan yang sudah ditetapkan pasti akan membuat pilkada terciderai,” kata Munir, Kamis 17 Oktober 2024.
Bupati Laura berpesan kepada para ASN, dan TNI/Polri untuk tetap menjaga integritas dalam memberikan komentar, like, dan share postingan di media sosial. Jangan sampai gara – gara jempol, mendapatkan masalah secara hukum.
“Saya berharap sosialisasi ini bisa makin memperjelas dan mempertegas apa – apa saja yang tidak boleh dilakukan oleh seorang ASN dan TNI/Polri dalam menyikapi pilkada mendatang,”pungkasnya.
Discussion about this post