TARAKAN, CAKRANEWS – Seorang pria nyaris diamuk warga setelah diduga kedapatan mencuri minyak solar milik warga di RT 18 Selumit Pantai, Tarakan.
Pelaku yang merupakan seorang diri, berperawakan kurus dengan rambut gondrong tersebut, dipergoki anak pemilik minyak saat akan membawa kabur barang curiannya.
Setelah itu, pelaku pun ditangkap dan langsung diamankan ke rumah Ketua RT setempat agar tidak menjadi bulan-bulanan warga yang kesal.
Pemilik minyak solar, Usman, mengatakan dirinya mengetahui aksi pencurian tersebut setelah anaknya berteriak.
“Saat itu posisi ku ada di rumah tak jauh dari tempat kejadian, anak saya lari dari perahu baru panggil aku,” kata Usman.
“Setelah itu aku cek dan orangnya keluar jalan kaki. Tak lama balik lagi dia bawa motor sudah, mau ambil jerigen minyak terus ku kejar. Satu orang saja,” lanjutnya.
Pelaku yang melakukan aksi seorang diri kemudian di bawa ke rumah Ketua RT 18, guna menghindari aksi anarkis warga yang kesal.
Pasalnya, dalam beberapa pekan terakhir di kawasan Selumit Pantai kerap terjadi aksi teror pembakaran rumah, hingga warga pun melakukan jaga malam (ronda).
Sedangkan, menurut pengurus setempat, Diana, yang juga istri Ketua RT 18 Kelurahan Selumit Pantai, membenarkan kejadian pencurian yang terjadi pada Sabtu, 16 September 2023 malam sekira pukul 21.00 WITA.
“Sementara ngambil (mencuri) minyak warga nelayan di belakang dilihat sama anaknya. Katanya sudah jalan tapi datang lagi kembali untuk mengambil minyak hasil curian yang telah disimpannya karena awalnya tidak sempat diambil,” kata Diana.
“Satu orang aja (pelaku) bawa motor tadi malam sempat disimpan disini karena sebelumnya dilempar warga motornya ke dalam lumpur.
Diana juga mengatakan, setelah pelaku sempat lama berada di rumah Ketua RT untuk diamankan dari amuk warga, akhirnya dibawa aparat Kepolisian.
“Lama di rumah pelakunya diamankan takutnya dipukuli warga. Lalu polisi datang dan pelaku dibawa, sebelumnya sudah sempat dipukul warga,” jelasnya.
Discussion about this post