NUNUKAN, CAKRANEWS – Ada yang menarik kala Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid menyampaikan pidato saat Rapat Paripurna dalam rangka hari jadi Kabupaten Nunukan ke-24 Tahun. Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Nunukan digelar di Gedung DPRD Kabupaten Nunukan, Kamis 12 Oktober 2023. Dalam pidatonya, Laura menyampaikan sejumlah capaiannya saat memimpin Kabupaten Nunukan.
Yaps, di masa kepemimpinan Laura, Pemkab Nunukan telah banyak mendapat penghargaan yang telah diraih. Mulai dari bidang sosial, budaya, ekonomi dan pemerintahan.
”Pada awal tahun 2023 lalu, pemerintah daerah menerima kembali predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2022 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), penghargaan ini adalah yang ke 8 kalinya diterima oleh pemerintah daerah secara berturut turut, tentunya hal ini menunjukkan bahwa kita sukses dalam pengelolaan keuangan yang merupakan inti dari pengelolaan pemerintahan,” ucap Laura dalam sambutannya.
Ia juga menerangkan, dalam hal pengelolaan lingkungan hidup, Kabupaten Nunukan pada bulan Maret 2023 menerima penghargaan Piala Adipura dari Presiden Republik Indonesia yang diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Selain itu, berturut turut pada tahun ini juga Kabupaten Nunukan telah menerima penghargaan Universal Health Coverage, penghargaan dari Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi atas dukungannya terhadap program transmigrasi, Anugerah Merdeka Belajar sebagai Daerah Transformatif Tingkat Kabupaten Non 3T dari Kemendikbud Ristek, penghargaan dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi kontribusi dan dukungan atas pembinaan terhadap Teknologi Tepat Guna (TTG), serta penghargaan juara 1 Penilaian Kinerja 8 aksi konvergensi percepatan penurunan stunting Provinsi Kalimantan Utara.
Beliau menjelaskan capaian yang berhasil diraih selama kemimpinannya bersama Wabup H. Hanafiah meliputi:
- Pertumbuhan ekonomi 5,24 persen dari target 4,65 persen dengan capaian 112, 69 persen.
- Pendapatan perkapita 193,1 juta lebih tinggi dari Provinsi Kaltara 190,6 juta dan Nasional 71,0 juta.
- Tingkat pengangguran terbuka 2,74 persen lebih rendah dari Provinsi Kalimantan Utara 4,33 persen dan nasional 5,86 persen sehingga capaian kinerja melebihi capaian nasional dan provinsi. Artinya Pemerintah Kabupaten Nunukan bisa menekan tingkat pengangguran terbuka melalui program-program strategis daerah.
- Angka kemiskinan capaian kinerja 6,13 persen lebih rendah jika dibanding dengan Provinsi Kaltara 6,77 persen dan nasional 9,54 persen, sehingga capaian kinerja ini lebih baik dari Provinsi dan Nasional.
- Rasio gini juga lebih rendah 0,265 dari Provinsi Kaltara 0,270 dan nasional 0,381
- Capaian indeks pembangunan manusia Kabupaten Nunukan 67,18 persen dengan kategori sedang meningkat jika dibandingkan tahun lalu 66,46 persen.
Dari indikator makro pembangunan tersebut Pemerintah Daerah terus berupaya meningkatkan kinerja pembangunan daerah didalam mewujudkan Kabupaten Nunukan yang aman, maju, adil dan sejahtera. Kolaborasi dan sinergitas yang dibangun selama ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Discussion about this post