TARAKAN, cakra.news – Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kota Tarakan sekira pukul 20.45 WITA, Sabtu (13/11/2021) malam mengevakuasi satu orang korban meninggal dunia, diduga akibat kecelakaan speedboat.
Dikatakan Kepala Seksi Operasi dan Siaga KPP Tarakan, Dede Hariana bahwa pihaknya mendapat laporan kecelakaan speed boat di perairan Tanjung Pasir saat akan menuju ke Tarakan.
“Pukul 20.15 WITA menerima info bahwa pada pukul 19.45 WITA telah terjadi Kecelakaan Kapal speed boat terbalik dengan POB 3 orang di perairan Tanjung Pasir dalam perjalanan dari Tanjung Pasir menuju Tarakan dengan membawa hasil panen tambak berupa udang,” katanya.
Mendapat laporan, lanjut Dede, tim SAR segera menuju lokasi di posisi titik koordinat 3°16’31.51″N117°36’41.11″E, atau berjarak 3,14 NM tarik lurus dari pangkalan KN Seta ke LKP yang menjadi posisi terbaliknya speedboat tersebut.
Di lokasi kejadian, tim SAR menemukan seorang korban meninggal dunia dan telah mengambang.
“Pada pukul 20.45 WITA team tiba di LKP langsung menemukan satu orang korban MD dengan kondisi tak bernyawa lagi dan langsung dievakuasi ke Polair Polres Tarakan,” ujarnya.
Diketahui, korban yang dievakuasi ke pelabuhan Polair Polres Tarakan dan dilanjut menuju Rumah Sakit Kota Tarakan adalah Agusliansah (38), warga Kelurahan Gunung Lingkas, Tarakan.
Hingga kini Tim SAR KPP masih melanjutkan operasi pencarian terhadap dua korban lainnya, yakni Arfan (33) dan Riski (29) yang berada di speedboat saat kecelakaan. Keduanya juga merupakan warga Tarakan.**
Pewarta : Andi Surya
Discussion about this post