JAKARTA, cakra.news – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) menggelar sidang isbat untuk menentukan awal Ramadhan 1443 Hijriah pada sore hari ini, Jumat (1/4/2022).
Sebelumnya 101 titik lokasi pemantau hilal telah melakukan Rukyatul Hilal dan telah melaporkan hasilnya.
Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, dari 101 titik pantauan, hilal masih belum terlihat. Hal ini sebagaimana dilaporkan oleh direktur urusan agama Islam dan pembinaan syariah Kementrian Agama.
“Oleh karena itu sodara sekalian, berdasarkan hisab posisi hilal seluruh Indonesia sudah diatas ufuk, akan tetapi belum memenuhi kriteria MABIMS baru, secara mufakat 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada hari Minggu, 3 April 2022,” ucapnya kepada awak media.
Sambungnya lagi, ini adalah hasil sidang isbat yang telah diselesaikan dan disepakati bersama.
“Tentu kita berharap, mudah-mudahan dengan hasil sidang isbat ini seluruh umat Islam di Indonesia dapat menjalankan ibadah puasa secara bersama-sama,” pungkasnya.
Sambungnya lagi, mudah-mudahan ini adalah simbol sekaligus cerminan kebersamaan umat Islam Indonesia. kebersamaan ini, Kata Menag, dapat menjadi wujud kebersamaan sebagai sesama anak bangsa untuk menatap masa depan Indonesia dan bangsa ini menjadi jauh lebih baik.
Pewarta : M Rizqiyanto F
Sumber : KOMPASTV
Discussion about this post