Cakra News
Advertisement
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Nasional

Menolak Tambang, Aktivis Walhi dan Warga Ditangkap Aparat

Redaksi by Redaksi
27/12/2021
in Nasional
A A
0
Menolak Tambang, Aktivis Walhi dan Warga Ditangkap Aparat
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, cakra.news – Setidaknya ada delapan orang yang menolak tambang di Kabupaten Seluma ditangkap kepolisian.

“Mereka terdiri dari empat aktivis, termasuk dari Walhi Bengkulu dan empat warga setempat.
Dibawa paksa oleh aparat kepolisian Polres Seluma,” kata Direktur Walhi Bengkulu, Ibrahim Ritonga, Senin (27/12/2021).

RELATED POSTS

Bupati Resmikan Gedung Baru SMPN 3 Sei Menggaris

Al-Quran Dibakar di Swedia, PB HMI: Cederai Semangat Perdamaian Dunia

Dijelaskan Ibrahim, delapan orang yang dibawa paksa polisi itu adalah warga Seluma yang bernama Fitri, Novita, Rustam Efendi, dan Rivaldo.

Selanjutnya aktivis pendamping yang juga ditangkap yaitu Abdul (Walhi Bengkulu), Selvia (GENESIS), Rahmad Coucil dan Anton.

Ibrahim mengatakan penangkapan itu bermula saat aparat kepolisian Polres Seluma datang ke lokasi tenda penolakan penambangan pasir besi yang didirikan Warga Pasar Seluma sekitar pukul 11.00 WIB.

“Aparat mengimbau warga yang bertahan di dalam tenda penolakan tambang pasir besi oleh PT Faminglevto Bakti Abadi untuk membubarkan diri,” kata Dia.

Setelah bertemu dengan warga, kata Ibrahim, aparat Polres Seluma meminta ada perwakilan untuk bicara. Saat itu, ibu-ibu warga Pasar Seluma menunjuk Abdul, staf WALHI Bengkulu sebagai kuasa warga.

Abdul lantas bernegosiasi dengan aparat Polres Seluma sekitar pukul 11.15. Namun, Pukul 11.20 Abdul diangkut paksa aparat Polres Seluma ke mobil milik aparat kepolisian.

Ibrahim menyebut, pihak polres enggan bernegosiasi dengan warga. Malahan, ujarnya, Kabag OPS Polres Seluma memerintahkan anak buahnya membubarkan warga yang masih bertahan di tenda penolakan tambang pasir besi selama lima hari.

“Pada pukul 11.20 WIB ibu-ibu penolak tambang ini diangkut paksa dan tenda dirubuhkan oleh aparat,” lanjutnya.

Ibrahim menilai, sikap represif yang dilakukan oleh aparat tersebut juga menunjukkan sikap Bupati Seluma yang tak berpihak kepada rakyat.

“Hari ini Bupati Seluma menunjukkan posisinya terhadap rakyat! Perjuangan ibu-ibu penolak tambang pasir besi di Desa Pasar Seluma, Bengkulu dijawab bupati dengan tindakan represi!” ujarnya.

“Dengan ini kami meminta dukungan solidaritas kawan-kawan semua untuk mengirim pesan kepada jajaran Pemkab dan Kapolres Seluma untuk melepaskan kawan kawan yang ditangkap paksa oleh Aparat Kepolisian,” imbuhnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Sudarno menyebut mediasi antara Pemda dan masyarakat sudah dilakukan. Mediasi melibatkan kepala desa, camat dan Pemda Seluma.

“Tapi masyarakat tetap tidak mau meninggalkan lokasi, sehingga pemda minta ke polres agar dilakukan pembubaran,” kata Dia saat dikonfirmasi, Senin (27/12/2021).

Sudarno menyangkal tuduhan tindakan represif aparat terhadap warga.

Ia menyebut pembubaran dilakukan dengan kondusif.
Terkait penangkapan, Sudarno mengaku belum bisa memastikan nama-nama yang ditangkap kepolisian, termasuk staf Walhi.

“Pembubaran demo ibu-ibu juga dilakukan oleh Polwan dan tidak ada unsur kekerasan dalam pembubaran, situasi saat ini kondusif. Kalau nama tersebut saya belum 86,” ujarnya.

Sebelumnya, beredar video pembubaran warga Seluma. Dalam video itu, tampak ibu-ibu dipaksa untuk meninggalkan tenda oleh aparat kepolisian.

Mereka ada yang berteriak dan menangis saat tangannya ditarik untuk keluar dari tenda.**

Pewarta : Andi Surya
Sumber : Detik

Tags: AktivisAparatPenangkapanTambang
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

Bupati Resmikan Gedung Baru SMPN 3 Sei Menggaris

Bupati Resmikan Gedung Baru SMPN 3 Sei Menggaris

by Redaksi
05/03/2023
0

Nunukan, CAKRANEWS - Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid SE MM PhD meresmikan gedung baru di Sekolah Menengah Pertama (SMP)...

Al-Quran Dibakar di Swedia, PB HMI: Cederai Semangat Perdamaian Dunia

Al-Quran Dibakar di Swedia, PB HMI: Cederai Semangat Perdamaian Dunia

by Ryan Virgiawan
25/01/2023
0

JAKARTA, CAKRANEWS - Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) ikut mengecam tindakan pembakaran Al-Quran di Stockholm, Swedia yang dilakukan...

Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia, Dikenal sebagai Sosok yang Konsisten Kritik Rezim Jokowi

Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia, Dikenal sebagai Sosok yang Konsisten Kritik Rezim Jokowi

by Ryan Virgiawan
25/01/2023
0

JAKARTA, CAKRANEWS - Aktivis Lieus Sungkharisma meninggal dunia pada Selasa 24 Januari 2023 di RS Pondok Indah, Bintaro, Tangerang Selatan....

Innalillah, Ayah Kepala BIN Budi Gunawan Tutup Usia

Innalillah, Ayah Kepala BIN Budi Gunawan Tutup Usia

by Ryan Virgiawan
24/01/2023
0

JAKARTA, CAKRANEWS - Keluarga besar Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan atau BG tengah diselimuti duka mendalam. Ayahanda BG, yakni Soedarno...

Cak Nun Sebut Jokowi Firaun, Pengamat: Apa Salahnya, Wong Tindakan Mereka Seperti Itu!

Cak Nun Sebut Jokowi Firaun, Pengamat: Apa Salahnya, Wong Tindakan Mereka Seperti Itu!

by Ryan Virgiawan
19/01/2023
0

JAKARTA, CAKRANEWS - Direktur Gerakan Perubahan Muslim Arbi menilai, pernyataan budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun yang menyebut Presiden Joko...

Next Post
Demonstran Menuju Istana Presiden, Dihadang Gas Air Mata

Demonstran Menuju Istana Presiden, Dihadang Gas Air Mata

Perahu Pengungsi Rohingya Terdampar di Aceh

Perahu Pengungsi Rohingya Terdampar di Aceh

Discussion about this post

Berita Terpopuler

  • Kemunculan Aliran Puang Nene di Bone yang Diduga Sesat, MUI: Kita Teliti Dulu

    Kemunculan Aliran Puang Nene di Bone yang Diduga Sesat, MUI: Kita Teliti Dulu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada Lawan Kah? Nih Potret Kapolda Kaltara Irjen Daniel Latihan Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Waspada! Marak Oknum PLN Gadungan Coba Tipu Masyarakat Tarakan untuk Ganti Meteran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Alasan Seseorang Menjadi Ateis, Nomor 2 Paling Berbahaya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PNS Kaltara Ingat, Nekat Bikin Bukber Ramadan Bakal Kena Sanksi Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.