TARAKAN, cakra.news – Sanusi boleh bernafas lega setelah mendapat bantuan satu unit perahu dan uang tunai di tempatnya RT 06 Lingkas Ujung, Minggu (10/10/2021).
Pada Minggu, sekira pukul 11.00 Wita Sanusi secara langsung mendapatkan bantuan berupa satu unit perahu, yang diserahkan langsung oleh Rustam selaku Ketua KNTI (Kesatuan Nelayan Tradisonal Indonesia) Provinsi Kalimantan Utara dan sejumlah uang dari perwakilan Donasi Tarakanku yang berhasil mengumpulkan dana dari warga sebesar 13.190.000 rupiah.
Sanusi adalah salah satu nelayan yang menjadi korban ganasnya gelombang pada Rabu (06/10/2021), kejadian itu membuat perahu yang dipakai mencari nafkah sekaligus menjadi tempat tinggalnya sehari-hari jadi pecah dan hancur.
Kondisi ini sangat memprihatinkan karena Sanusi sendiri sudah tinggal di perahu itu kurang lebih selama 3 tahunan.
Perahu dengan panjang sekitar 12 meter ini mampu dibeli dan diserahkan ke Sanusi, dengan harga 17.000.000 rupiah, ini adalah hasil penggalangan dana dari Tarakanku dan KNTI. Dana yang berhasil dikumpulkan sebesar 21.000.000 rupiah terdiri dari pengumpulan donasi Tarakanku sebesar Rp. 13.190.000 rupiah dan dari KNTI sebesar 8.000.000 rupiah, sedangkan sisa dari dana tersebut rencana akan dipakai untuk membeli jaring ikan dan kebutuhan hidup sehari-hari Sanusi.
“Kami ucapkan terimakasih kepada bapak Ibu yang sudah ikut menyumbang dan memberi donasi. Semoga perahu yang baru ini bisa menjadi tempat ketergantungan beliau mencari nafkah dan sekaligus menjadi tempat tinggal beliau, dan saya atas nama nelayan mengucapkan terimakasih kepada Tarakanku yang telah betul-betul memperhatikan nelayan dimana melihat kondisi Pak Sanusi dia berinisiatif dan uang yang terkumpul itu bisa dipakai untuk membeli perahu ini,” ucap Rustam.
Warga RT 06 juga terlihat sangat antusias, mereka berbondong-bondong ingin melihat dan ikut menyaksikan. Pada saat perahu tiba, terlihat beberapa warga ikut meneriaki, ikut senang dan beberapa lagi merekam dan mengabadikan kejadian tersebut.
Sanusi langsung turun ke perahu barunya sambil melambai ke warga dan wargapun menyorakinya.*
Pewarta : Aan Boan Kardono
Discussion about this post