Nunukan, CAKRANEWS – Pemerintah kabupaten Nunukan menerima kunjungan kerja dan Studi tiru dari pemerintah Kab. Sumenep yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Ir. Edy Rasyadi., M.Si. Dalam kunjungan tersebut membahas tentang Program Subsidi Ongkos Angkut (SOA) Barang dan Orang serta program Ambulans Udara yang selama ini dijalankan Pemerintah Kab. Nunukan, Jumat (10/6)
Diskusi kunjungan tersebut berlangsung di Ruang rapat kerja Sekretaris Daerah Kab. Nunukan. Tampak turut hadir dalam pertemuan tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kab. Nunukan H. Asmar, Asisten Administrasi Umum Setda Syafarudin, Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan Sabri, Kepala Diskominfotik Kaharuddin, Kepala Bapedda Litbang Kab. Nunukan R. Iwan Kurniawan, Kepala BPKAD Sirajudin, serta perwakilan dinas kesehatan.
Sekretaris Daerah Kab. Nunukan Serfianus., S.IP, M.Si memulai acara dengan menampilkan video dan Slide show daerah Kab. Nunukan. Dari video dan slide show tersebut Serfianus memaparkan tentang infrastruktur dan letak geogerafis serta kondisi perjalanan menuju ke kecamatan – kecamatan.
Dalam paparannya dikatakan dengan luas wilayah 14.247,5 kilometer persegi, kabupaten Nunukan memiliki 21 kecamatan dengan jumlah penduduk mencapai 209.922 Jiwa. Kab. Nunukan terkonsenterasi pada tiga titik yaitu pulau Nunukan, Pulau Sebatik, dan daratan Kalimantan yang disatukan dan dihubungkan oleh sungai, laut dan jalan darat maupun udara.
” Hal tersebut tidaklah mudah, banyak tantangan yang harus dihadapi agar terus mengembangkan potensi tersebut. Baik itu potensi perikanan, potensi rumput laut, Pertanian dan masih banyak potensi yang lainya yang bisa terus kami gali”, ungkap Sekda Serfianus.
Sekda mengatakan, Subsidi Ongkos Angkut SOA barang merupakan salah satu kegiatan rutin bidang perdagangan Dinas Koperasi UKM, Perindustrian dan perdagangan Kab. Nunukan. Tujuan dari kegiatan ini merupakan pemerataan penyebaran barang – barang kebutuhan pokok masyarakat yang ada di daerah perbatasan dan menjaga kesetabilan harga barang kebutuhan pokok dikawasan perbatasan Kab. Nunukan.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Ir. Edy Rasyadi., M.SI, sangat berterimakasih atas sambutan Pemda Kab. Nunukan.
Menurut Edy, kedatangannya ke kabupaten Nunukan bersama rombongan adalah bertujuan dalam rangka belajar bagaimana subsidi yang diberikan pemerintah Kab. Nunukan untuk membangkitkan perekonomian di daerah terpencil, yang nantinya akan dipelajari untuk dilakukan di pemerintahan Sumenep.
Kabupaten Sumenep terdiri dari 128 pulau, di antaranya 46 berpenghuni. Sumenep terdiri atas 27 kecamatan, 19 Kecamatan berada di daratan dan 8 Kecamatan kepulauan. Ada salah satu pulau jika melakukan perjalanan untuk sampai di pulau itu memakan waktu 36 jam sehingga pihaknya sangat perlu melakukan SOA di wilayah tersebut.
“Kami belajar dengan pemerintah Kab. Nunukan bagaimana pulau yang jauh itu bisa kami tempuh dengan cepat sehingga baik harga barang di situ sama dengan yang ada di kota, maupun akses lebih cepat ditangani dengan baik. Kami berharap apa yang kami dapatkan nantinya yang akan kami bawa ke Sumenep agar jenis SOA juga bisa dilakukan di wilayah kami,” ujar sekda Sumenep. (Prokopim Setda/Fb)
Discussion about this post