Cakra News
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
No Result
View All Result
Cakra News
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini
Home Headline

Sadis! Begini Detik-detik Pembunuhan Bos Rumput Laut di Nunukan

by Prasetya
09/07/2024
in Headline, Hukum & Kriminal
A A
Sadis! Begini Detik-detik Pembunuhan Bos Rumput Laut di Nunukan
Share on FacebookShare on Twitter

NUNUKAN, CAKRANEWS – Misteri kematian bos rumput laut berinisial SAM (52) di Nunukan akhirnya terungkap, setelah polisi berhasil menangkap pelaku. Diketahui pelaku merupakan pria berinisial ZL (27), seorang resedivis kasus pencurian dan kepemilikan senjata tajam (sajam).

 

RELATED POSTS

Mods May Day STC Tarakan Dipuji Adi Nata Kusuma

Nilai Kenaikan Tarif PDAM Bulungan Disorot KI Kaltara

Kapolres Nunukan AKBP Taufik Nurmandia melalui Wakapolres Kompol Arofiek Aprilian Riswanto mengatakan, motif ZL nekat melakukan pembunuhan dilatarbelakangi oleh niat ingin menguasai harta SAM. Niat itu muncul setelah pelaku mengetahui korban baru saja menjual hasil panen budidaya rumput laut miliknya.

 

“Jadi pelaku mengetahui bahwa SAM baru saja mendapatkan hasil dari proses loading rumput lautnya, jadi pelaku berfikir banyak uang yang dimiliki oleh korban, maka dari situ muncul niatan untuk mencuri di rumah korban,” ujar Zainal dalam keterangan rilisnya, Selasa, 9 Juli 2024.

 

Zainal lanjut menjelaskan, pelaku yang merupakan penyandang tunawicara (bisu) tersebut diketahui sudah menyiapkan skenario pembunuhan. Demi menyamarkan wajahnya, pelaku berangkat dari rumahnya di Jalan Ujang Fatimah Kelurahan Nunukan Barat  menggunakan switer dan masker.

Pelaku yang pada saat itu membawa sajam langsung melancarkan aksi pencuriannya pada 6 Juli 2024 sekira Pukul 02.00 Wita. Saat pelaku tiba di rumah korban, ia sempat berjalan mondar- mandir sembari mengawasi situasi sekitar.

“Rumah antara korban dengan pelaku ini hanya berdepanan dan dibatasi dengan sungai kecil, setelah memastikan situasi aman, pelaku sempat mencabut CCTV yang ada dirumah korban agar tidak ketahuan jika ingin mencuri,” lanjut Zainal.

Selanjutnya, pada pukul 02.26 Wita sebelum memasuki rumah korban, pelaku JZLsempat terekam CCTV sedang mencabut dan mematahkan CCTV guna menghilangkan jejaknya.

Pelaku pun memasuki rumah korban dengan cara memanjat rumah korban pada bagian samping yang bertepatan dengan jendela kamar korban. Sesampainya di balkon pelaku  langsung masuk ke kamar korban melalui pintu samping kamar.

“Pelaku ZL ini langsung menuju pintu kamar korban yang berada disamping, kebetulan pintu samping pada saat itu hanya tertutup rapat dan tidak terkunci, itulah yang membuat si pelaku dengan mudah untuk masuk,” jelasnya.

Naasnya, saat berhasil masuk ke kamar korban, saudari AMI (24) yang merupakan karyawan korban terbangun dan menyadari keberadaan pelaku, karena panik ZL lantas langsung menyerang AMI dengan sajam yang dibawanya.

Atas serangan yang diterima, AMI lantas naik keranjang dimana korban SAM juga berada di lokasi tersebut. Korban sempat membantu AMI dengan cara menendang pelaku ZL  guna menghindar dari serangan pisau tersebut.

 

Lantaran panik, pelaku ZL lantas naik kembali ke atas kasur dan menyerang kedua korban dengan membabi buta. Serangan itu membuat kedua korban jatuh kelantai dengan keadaan bercucuran darah.

“Kedua korban sempat melawan dengan cara beberapa kali menendang pelaku, karena panik ZL langsung menganiaya kedua korban dengan membabibuta menggunakan pisau yang dibawanya,”katanya.

Akibat penganiayaan tersebut, korban SAM mengalami luka robek pada wajah bagian atas hidung, dada, perut, dan paha sebelah kiri dan kaki sebelah kiri. Diperkirakan korban meninggal karena kehabisan darah.

 

Sedangkan korban AMI hanya mengalami luka dibeberapa anggota tubuhnya. “Setelah mengalami luka berat, korban AMI sempt menghubungi tetangganya untuk meminta tolong, saat warga beserta polis mendatangi tempat kejadian, korban SAM sudah bercucuran dan sudah kehabisan darah sampai akhirnya meninggal dunia dilokasi kejadian,” katanya.

 

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku  dijatuhi Pasal 339 Tentang Pembunuhan yang Diikuti, Disertai atau Didahului Dengan Tindak Pidana Lain.

Serta KUHPidana Sub Pasal 365 Ayat 3 Tentang Pembunuhan yang Diikuti, Disertai atau Didahului dengan Tindak Pidana Lain.

“Jika pencurian dengan kekerasan menyebabkan orang mati, maka ancaman pidananya maksimal 15 tahun,” pungkasnya.

Tags: Bos Rumput LautNunukanPembunuhan
ShareTweetShareSendShare

Related Posts

Mods May Day STC Tarakan Dipuji Adi Nata Kusuma

Mods May Day STC Tarakan Dipuji Adi Nata Kusuma

by Prasetya
26/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS – Perayaan Mods May Day yang digelar oleh Scooter Tarakan Club (STC) pada Minggu, 25 Mei 2025, sukses...

Nilai Kenaikan Tarif PDAM Bulungan Disorot KI Kaltara

Nilai Kenaikan Tarif PDAM Bulungan Disorot KI Kaltara

by Prasetya
21/05/2025
0

TANJUNG SELOR, CAKRANEWS – Ketua Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Utara (KI Kaltara), Fajar Mentari menyoal rencana kenaikan tarif air bersih...

Iskandar Tak Terima Hasil Investigasi BNI Tarakan, Pertanyakan Sistem Keamanan Perbankan

Iskandar Tak Terima Hasil Investigasi BNI Tarakan, Pertanyakan Sistem Keamanan Perbankan

by Prasetya
19/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Iskandar, warga Kota Tarakan, melalui kuasa hukumnya Alif Putra Pratama, menyatakan ketidakpuasannya terhadap hasil investigasi yang dilakukan oleh...

Kolaborasi Binda Kaltara – PWI Tarakan untuk Kondusifitas dan Kemajuan Daerah

Kolaborasi Binda Kaltara – PWI Tarakan untuk Kondusifitas dan Kemajuan Daerah

by Prasetya
14/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tarakan melakukan audiensi dengan Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalimantan Utara (Kaltara) pada Rabu,...

Tanpa Karcis, Parkir Gratis Berlaku di Tarakan: Strategi Perangi Jukir Liar

Tanpa Karcis, Parkir Gratis Berlaku di Tarakan: Strategi Perangi Jukir Liar

by Prasetya
08/05/2025
0

TARAKAN, CAKRANEWS– Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tarakan Aneka Usaha meluncurkan kebijakan tegas untuk memberantas praktik...

Next Post
Kepala Imigrasi Nunukan, Adrian Soetrisno saat memeriksa ponsel seluruh personel Imigrasi

Adrian akan Beri Sanksi Tegas Pegawai Imigrasi yang Terlibat Judi Online

Beacukai bersinegri dengan aparat penegak hukum cegah penyelundupan barang ilegal

Triwulan I 2024, KPPBC Nunukan Selamatkan Uang Negara Rp 1,1 Triliun

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Berita Populer

  • Ilustrasi anak muda

    5 Bahasa Gaul Anak Tarakan, Nomor 4 Kocak Banget

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapal Indomaya Rute Tarakan-Tawau Beroperasi Mulai Hari Ini, Simak Jadwal dan Harga Tiketnya di Bawah Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Update Seleksi PPPK Tahap 2 di Tarakan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Unit Jatanras Makassar, Tangkap Penyebar Video Porno Pacarnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga RT 30 Tolak Sertifikat, Sengketa Lahan Memanas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita

  • Advetorial
  • Ekonomi
  • Headline
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Kaltara
  • Leisure
  • Nasional
  • News
  • Olahraga
  • Opini
  • Politik
  • Story

Tentang Kami

  • Redaksi & Manajemen
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Iklan & Advetorial

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Kaltara
  • Leisure
  • Story
  • Advetorial
  • Opini

© 2021 PT. Cakra Media Mandiri Indonesia.